REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pada Oktober 2020, Arsenal dinilai membuat langkah maju saat mendatangkan Thomas Partey. Maklum Partey memiliki kualitas fisik dan teknis mumpuni.
Sebelumnya, ia salah satu andalan Atletico Madrid. Berjalannya waktu, sang gelandang sering keluar masuk ruang perawatan.
Sepanjang musim lalu, sosok berkebangsaan Ghana itu tak cukup membantu ketika the Gunners dalam keterpurukkan.
Ia absen di sembilan pertandingan terakhir menuju penutup kompetisi. Alhasil, skuat gudang peluru gagal meraih tiket Liga Champions. Mereka kalah bersaing dengan Tottenham Hotspur.
Belum berhenti sampai di situ. Periode cedera Partey berlanjut. Musim ini Arsenal telah mentas di delapan pertandingan di berbagai ajang. Setengah di antaranya, tanpa kehadiran sosok bernomor punggung lima itu.
"Manajemen Arsenal mengkhawatirkan masa depan Thomas Partey," demikian laporan yang dikutip dari tribal football, Kamis (29/9).
Masalah kebugaran menjadi perhatian utama. Jelas, pihak klub menginginkan perubahan nyata. Sedari awal, Partey bagian dari proyek ambisius the Gunners.
Kompetisi antar klub akan segera berlanjut. Sosok 29 tahun itu baru kembali dari tugas internasional. Ia merasakan ketidaknyamanan di lutut.
Sebelumnya, pahanya sering bermasalah. Arsenal berharap tidak ada yang serius dari cedera Partey. Namun mereka tetap berhati-hati menangani kondisi gelandang tersebut.
"Arsenal tidak mengambil resiko apa pun jelang derbi London Utara yang penting, pada Sabtu ini," tambah laporan yang dikutip dari tribal football.
The Gunners bakal meladeni ketangguhan Spurs pada pekan kedelapan Liga Primer. Duel tersebut berlangsung di Stadion Emirates, Sabtu (1/10) malam WIB.