LPPM Unissula Dukung Kemajuan Usaha Pengasapan Ikan di Kendal
Rep: Bowo Pribadi/ Red: Fernan Rahadi
Perajin ikan asap mengatur pengasapan ikan di tungku panggangan (ilustrasi). | Foto: ANTARA/jojon
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Guna mendukung peningkatan kemampuan pengelolaan usaha pengasapan ikan, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unissula menggelar pelatihan kepada pelaku usaha pengasapan ikan di Kabupaten Kendal.
Tak kurang dari 20 orang pelaku usaha pengasapan ikan di lingkungan Desa Bulak Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal menjadi peserta dalam pelatihan yang digelar bersama dengan Dinas Perindustrian Kabupaten Kendal ini.
Kepala LPPM Unissula, Henny Pratiwi Adi menjelaskan kerja sama tersebut merupakan tindak lanjut dari MoU yang telah ditandatangani sebelumnya antara LPPM Unissula dengan Dinas Perindustrian Kabupaten Kendal.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membina dan meningkatkan kemampuan para pelaku usaha pengasapan ikan untuk mengelola dan membesarkan usahanya.
"Tidak hanya peningkatan skill dan kemampuan, LPPM Unissula juga memberikan bantuan alat press dan vacuum untuk mendukung kapasitas produkai usaha ikan asap ini,” ungkap Henny Pratiwi Adi, dalam keterangannya, Kamis (29/9/2022).
Henny juga menyampaikan, rencananya pelatihan yang sama juga akan diberikan LPPM Unissula kepada para pelaku usaha pengasapan ikan di wilayah Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kendal.
Untuk kegiatan pelatihan di lingkungan Kelurahan Ketapang sudah dijadwalkan dan akan dilaksanakan oleh LPPM Unissula pada pertengahan bulan Oktober 2022 nanti.
"Unissula sangat peduli untuk mendorong kemajuan usaha pengasapan ikan yang ada di wilayah Kabupaten Kendal ini," ujarnya.
Terpisah, Sekretaris Dinas Perindustrian Kabupaten Kendal, Endang Sri Handayani menyampaikan, peningkatan kapasitas dan kemampuan usaha pengasapan ikan ini cukup penting bagi para pelaku usaha.
Sebab pelatihan dan pembinaan yang diberikan sangat dibutuhkan untuk peningkatan serta kemajuan usaha tradisional yang selama ini ditekuni warga di Desa Bulak.
Dengan begitu kesejahteraan serra keberlangsungan usaha akanbtercipta di wilayah Desa Bulak. "Kami sangat mengapresiasi dukungan dan peran serta kampus dalam kegiatan ini," katanya.