Jumat 30 Sep 2022 20:42 WIB

Pogba Sebut Rasa Cinta Fan Juventus kepadanya Lebih Besar daripada Penggemar MU

Pogba kembali ke Juventus dari MU pada musim panas lalu.

Rep: Rahmat Fajar / Red: Israr Itah
Paul Pogba saat masih menbela Manchester United.
Foto: AP/Jon Super
Paul Pogba saat masih menbela Manchester United.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Paul Pogba mengaku tak pernah merasakan tingkat cinta yang sama dari penggemar Manchester United (MU) seperti yang dialami saat di Juventus. Pogba kembali berseragam Juventus musim panas kemarin setelah enam tahun meninggalkan Turin untuk bergabung dengan Setan Merah.

Selama waktunya di Old Trafford, permainan Pogba tak berkembang. Ia berjuang menemukan permainan level atasnya secara konsisten seperti yang sering ditunjukkan di panggung internasional. Akibatnya dia tak populer di kalangan penggemar MU. Bahkan beberapa di antaranya mencemooh saat menang atas Norwich Ciry April lalu.

Baca Juga

Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, gelandang asal Prancis itu menyiratkan bahwa pernah merasakan ikatan sangat dekat dengan pendukung klub. Ia mengungkapkan ketika meninggalkan Juventus pada 2016, para penggemar mengucapkan terima kasih.

“Saya masih muda dan mereka benar-benar selalu mendorong saya ke stadion, mereka selalu berada di belakang saya. Saya selalu merasakan cinta dari para penggemar ini, ini adalah kebenarannya. Saya belum pernah mendengar yang sehebat ini, bahkan di Manchester,” kata Pogba dilansir dari Manchester World, Jumat (30/9/2022).

Ia lalu menjawab keputusannya kembali ke Juventus. Ia mengatakan pilihannya itu berdasarkan pilihan hatinya. Menurutnya, saat ini adalah waktu yang tepat kembali ke Turin. Selama tiga tahun terakhir di MU, ia menjelaskan penampilannya dipengaruhi oleh cedera.

Kembali ke Juventus yang sudah tak memenangkan Scudetto selama dua musim sebuah tantangan bagi dirinya dan klub. Alasan ini yang membuat Pogba merasa ini waktu yang tepat mencoba merebut kembali trofi yang sering diraihnya padamasa lalu.

Pogba juga menjelaskan tentang hubungannya dengan pelatih Massimiliano Allegri yang berperan besar dalam keputusannya kembali ke Nyonya Tua. Ia mengatakan selalu memiliki hubungan baik dengan pelatih.

“Bagus, jujur. Dia mengenal saya dan selalu mendorong saya ketika kami berada di sini bersama. Bahkan ketika saya berada di Manchester, kami tetap berhubungan dan banyak berbicara,” ujarnya.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement