Jumat 30 Sep 2022 21:58 WIB

GP Ansor: Gaya Bersih-bersih BUMN ala Erick Thohir Patut Ditiru Instansi Lain  

GP Ansor mendukung upaya Erick Thohir untuk bersih-bersih BUMN

Rep: Amri Amrullah / Red: Nashih Nashrullah
Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) (ilustrasi). GP Ansor mendukung upaya Erick Thohir untuk bersih-bersih BUMN
Foto: ANTARA /Aprillio Akbar
Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) (ilustrasi). GP Ansor mendukung upaya Erick Thohir untuk bersih-bersih BUMN

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Lima tahun terakhir BUMN semakin menunjukkan kerja profesional, berkat gaya 'bersih-bersih ala Erick Thohir' di Kementerian BUMN. 

Menurut Bendahara Umum PP GP Ansor, Addin Jauharudin, sepatutnya gaya 'bersih-bersih ala Erick Thohir' ini juga diterapkan di semua instansi pemerintah, baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif.

Baca Juga

Dengan demikian, dia menilai, semakin banyak instansi pemerintah yang bersih, bukan hanya bebas korupsi melainkan juga bekerja secara profesional. 

Dia melihat berkat yang dilakukan Erick Thohir saat ini, BUMN yang selama ini hanya jadi beban negara dan tanpa kontribusi, dibubarkan atau dimerger. 

Sedangkan yang penting, namun kritis segera dipulihkan dengan gaya kepemimpinan bersih dan core value "Akhlak."

"Apa yang dilakukan pak Erick sebagai menteri BUMN sudah sangat tepat. Beliau banyak melakukan terobosan luar biasa, dari mulai pembentukan holding dan kluster BUMN sehingga membuat BUMN lebih ramping, agile, efektif, efisien dan fokus. Transformasi digital dan human capital, serta langkah bersih bersih BUMN," ujar Addin kepada wartawan, Kamis (29/9/2022).

Karena itu wajar menurut dia, langkah 'bersih bersih ala Erick Thohir' ini dicontoh secara nasional. Bukan hanya diterapkan di BUMN saja, melainkan juga seluruh kementerian, termasuk lembaga negara, baik legislatif dan yudikatif. Sebab, dia melihat sekarang persoalannya ada di sana.

"Langkah bersih-bersih ala Erick Thohir itu perlu dicontoh, dan menjadi teladan bagi kita semua. Karena kini bisa kita lihat hasilnya yaitu perusahaan plat merah lebih tangguh, dengan fokus pada core business, keuangan perusahaan sehat, bisnis yang terus tumbuh dan sehat, perbaikan tata kelola perusahaan, Penerapan budaya kerja core value "Akhlak"," terangnya.

Ujungnya adalah BUMN kini dirasakan jauh lebih memberi kontribusi di masyarakat dan negara. Bagaimana BUMN ikut membangun negeri, memberdayakan masyarakat bahkan hingga menjadi penyeimbang harga-harga kebutuhan pokok di pasar yang tinggi.

Semua itu dimainkan perannya oleh BUMN, yang dia nilai mulai semakin profesional dan dirasakan besar manfaatnya oleh masyarakat.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement