Sabtu 01 Oct 2022 23:10 WIB

Menhub Pastikan Kesiapan Kereta Cepat Jelang KTT G-20

Presiden Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping akan menggunakan Kereta cepat

Red: Nur Aini
Petugas mengoperasikan kereta track saat meninjau jalur rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/10/2022). PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat progres pembangunan dari proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) telah mencapai 86 persen.
Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Petugas mengoperasikan kereta track saat meninjau jalur rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/10/2022). PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat progres pembangunan dari proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) telah mencapai 86 persen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan kesiapan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) menjelang pelaksanaan showcase Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

"Apa yang saya lakukan hari ini, Sabtu (1/10) adalah memastikan bahwa kunjungan Pak Presiden Indonesia Joko Widodo dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping bisa dilaksanakan dan apa yang sudah dipersiapkan oleh PT KCIC bisa berjalan dengan baik," ujar Budi Karya di Tegalluar, Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (1/10/2022).

Baca Juga

Budi Karya melakukan kunjungan kerja ke Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung. Di Stasiun Tegalluar, dia melihat kesiapan area stasiun.

Dalam kesempatan sama, Presiden Direktur PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan bahwa Presiden Indonesia Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping akan melihat langsung teknologi kereta CIT dalam gelaran showcase G20 nanti.

"Pada acara G20, Presiden Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping akan menggunakan Kereta CIT atau kereta inspeksi dan melihat langsung teknologi kereta CIT," ujar Dwiyana.

Selain itu, rombongan presiden nantinya akan melakukan perjalanan sepanjang 15 km dengan kecepatan sementara dibatasi sampai dengan 80 km/jam dari area Kopo, Bandung hingga Depo Tegalluar, Kabupaten Bandung.

"Gelaran G20 ini menjadi salah satu fokus kami saat ini. Di sisi lain kami juga terus melakukan percepatan pembangunan dan penyelesaian agar proyek KCJB ini bisa selesai sesuai dengan target," kata Dwiyana.

Dia pun meminta dukungan masyarakat agar pembangunan proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung bisa berjalan lancar.

"Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat agar proyek ini bisa berjalan dengan baik dan bisa beroperasi sesuai dengan target yang telah ditetapkan," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement