REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kejutan terjadi pada journada kedelapan La Liga Spanyol musim 2022/23. Real Madrid bermain imbang 1-1 dengan Osasuna di Stadion Santiago Bernabeu, Senin (3/10) dini hari WIB.
Sejatinya, El Real diunggulkan menjadi pemenang. Beberapa faktor mendukung hal itu. Pertama, amunisi Los Blancos jauh lebih mentereng dibandingkan kubu tamu.
Kedua, Madrid sedang bagus-bagusnya. Sebelum laga tersebut dimulai, Karim Benzema dan rekan-rekan selalu meraih hasil maksimal di semua kompetisi. Berikutnya, skuad polesan Carlo Ancelotti tampil di rumah sendiri. Ada puluhan ribu penggemar di belakang mereka.
Namun, apa yang terjadi di lapangan jauh dari prediksi sebelumnya. Sang raksasa cuma meraih sebiji poin. Padahal kawan bahkan bermain hanya dengan 10 orang sejak menit ke-78.
Gelandang Madrid Dani Ceballos mengetahui penyebabab kegagalan mereka mendapatkan kemenangan. "Ada dua poin yang hilang. Kami tidak cukup bagus dalam menguasai bola, dan ketika berkereasi di depan gawang (Osasuna)," kata sosok yang pernah menjalani masa peminjaman di Arsenal itu, dikutip dari laman resmi klubnya.
Meski demikian, Ceballos merasa mereka sudah berjuang maksimal. Sayang, Dewi Fortuna belum memihak pada juara bertahan. Dari 26 peluang, hanya satu yang berbuah gol.
Tak ada gunanya terlarut dalam penyesalan. Semua sudah terjadi. Saatnya fokus ke tantangan selanjutnya.
"Kami memiliki pertandingan lain pada Rabu (malam, waktu setempat), dan kami harus mendekatinya dengan cara yang benar," ujar Ceballos.
Madrid akan bertemu Shakhtar Donetsk pada matchday ketiga Grup F Liga Champions. Laga tersebut berlangsung di Bernabeu, Kamis (6/10/2022) dini hari WIB.