REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan, pihaknya menargetkan menata Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan seperti kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Menurut dia, penataan itu demi mengentaskan kemacetan yang masih banyak ditemui.
“Saya kemarin diskusi dengan Dirut Adhi Karya. Itu soal besi monorail yang dikerjakan (masih) buat macet. Saya bilang, kita akan kembangkan Rasuna Said menjadi (seperti) Thamrin,” kata Heri saat ditemui dalam diskusi di Jakarta, Senin (3/9/2022).
Karena itu, dia meminta agar Adhi Karya bisa mengangkat dan mengurus besi yang dimaksud terkait sisa-sisa monorail dekat lintasan Lintas Raya Terpadu (LRT). Menurut dia, hal itu akan dibicarakan lebih jauh ke depannya.
“Yang jelas itu akan menjadi prioritas kami untuk bangun seperti Kawasan Thamrin,” kata dia.
Hari mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan negosiasi menyoal hal tersebut. Ditanya tanggal pasti untuk memulai proyeknya, Heri mengaku belum bisa menjawab lebih detail. “Mudah-mudahan kalau sudah oke tahun depan perencanaannya,” kata dia.
Hari mengatakan, panjang Jalan Rasuna Said sekitar 4,9 Km bisa mempengaruhi penataan trotoar di kawasan itu yang dua kali lipat panjang jalanannya. Namun demikian, Hari menegaskan, pihaknya saat ini belum sampai pada perencanaan pendanaan penataan kawasan Rasuna Said.
“Terpenting, besi itu bekas monorail, cabut, kan udah ada LRT ngapain lagi ada monorel,” kata dia.