UMY Kenalkan UKM Baru E-Sport
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
UMY Kenalkan UKM Baru E-Sport. Kampus UMY. | Foto: Yusuf Assidiq
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Fenomena e-sport turut melanda Indonesia. Menanggapi ini, Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni (LPKA) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) memperkenalkan e-sport sebagai unit kegiatan mahasiswa (ukm) yang baru.
Peluncuran UKM E-Sport dilakukan dalam pelantikan lembaga dan inagurasi unit kegiatan mahasiswa. Kepala LPKA UMY, Oki Wijaya mengatakan, E-Sport diresmikan sebagai unit kegiatan mahasiswa untuk merespon perkembangan zaman dan teknologi.
E-sport di dunia saat ini telah memiliki kompetisi baik di tingkat nasional dan internasional yang telah diakui. Di tingkat nasional, kompetisi e-sport diakui Kemendikbud, sedangkan internasional ada komunitas yang sudah masuk olimpiade.
"Jadi, kita mau tidak mau harus merespon perkembangan zaman yang ada," kata Oki, Selasa (4/10).
Ia menerangkan, proses e-sport menjadi unit kegiatan mahasiswa cukup panjang karena ada syarat-syarat yang belum terpenuhi. Sebenarnya, pengajuan e-sport jadi UKM telah dilakukan sejak tahun lalu lewat Badan Eksekutif Mahasiswa UMY.
Namun, dikarenakan ada hal-hal yang belum memenuhi ditunda terlebih dulu sampai sudah siap. Mulai dari syarat-syarat struktural yang belum rapi dan sumber daya manusia (SDM) yang masih tumpang tindih dengan unit kegiatan mahasiswa lain.
Setelah tertunda, LPKA UMY akhirnya meresmikan e-sport jadi UKM. Selama satu tahun masa penundaan baik dari struktural, sumber daya manusia dan kegiatan-kegiatan yang mereka ikuti dalam masa kurun waktu itu sudah tertata dengan baik.
Sedangkan, untuk fasilitas dan kelengkapan lain, Oki menuturkan, saat ini LPKA sedang menyiapkan tempat sekretariat untuk tim e-sport di area Student Center UMY. Kemudian, terkait fasilitas-fasilitas seperti komputer dan perangkat lain.
"LPKA akan mencoba untuk bekerja sama dengan Kedutaan Amerika Serikat," ujar Oki.
Selain itu, dilantik dua lembaga mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa, Dewan Perwakilan Mahasiswa dan pengukuhan 23 UKM. Acara ditutup penghargaan ke lembaga dan UKM yang menorehkan berbagai prestasi yang dibagi empat kategori.