Rabu 05 Oct 2022 16:29 WIB

Cawapres Paling Potensial, Erick Thohir Masuk Berpasangan dengan Tiga Capres Terkuat

Erick Thohir memiliki elektabilitas yang dapat menopang pasangannya di Pilpres 2024.

Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) disebut menjadi cawapres paling potensial.
Foto: Kementerian BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) disebut menjadi cawapres paling potensial.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN RI Erick Thohir dinilai cocok berpasangan dengan tiga calon presiden (capres) terkuat saat ini, yakni Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, Ketum Pratai Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pengamat Politik Pangi Syarwi Chaniago menilai Erick Thohir memegan "kunci" yang membuatnya menjadi calon wakil presiden (cawapres) paling potensial di Pilpres 2024 mendatang.

Orang nomor satu di Kementerian BUMN ini juga dikatakan bisa menjadi penentu peta Pilpres 2024 mendatang. “Dalam konteks berpasangan dengan Ganjar, Prabowo Subianto, Anies tetap Erick Thohir adalah tokoh cawapres yang paling potensial dan bisa menjadi penentu peta Pilpres 2024,” tutur Pangi di Jakarta, Rabu (5/10/2022).

Direktur Eksekutif Voxpol Research Center tersebut menjelaskan kunci yang dipegang Erick Thohir adalah elektabilitas tinggi dan kekuatan logistik dimiliki. Seperti diketahui, eks Presiden Inter Milan ini memiliki elektabilitas yang dapat menopang pasangannya di pilpres.

Sebagai contoh, berdasarkan data survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto selalu unggul dari pesaingnya ketika berpasangan dengan Erick Thohir. Bahkan duet Ganjar – Erick Thohir menang tiga simulasi dari empat. Sedangkan pasangan Prabowo baru bisa unggul dengan pesaingnya ketika dipasangkan dengan Erick Thohir.

“Pak Erick Thohir memiliki modal elektabilitas dan logistik, modal sebagai menteri BUMN ada, paling tidak itu modalnya. Itu yang saya sebut faktor kunci,” kata Pangi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement