REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Dua legenda Inggris, Rio Ferdinand dan Michael Owen, percaya bek sayap Liverpool Trent Alexander-Arnold mendapatkan manfaat dari kehadiran kapten Jordan Henderson di lapangan. Baik Henderson maupun Alexander-Arnold menjadi starter saat the Reds menang 2-0 atas Rangers dalam pertandingan Liga Champions, di Anfiled, Rabu (5/10/2022) dini hari WIB.
Dua pemain tersebut tampil mengesankan. Penampilan itu menjawab kritik kepada Alexander-Arnold musim ini karena kemampuan bertahannya yang tak terlalu baik. Adapun Henderson melewatkan lima laga musim ini karena cedera hamstring dan tak ada dalam performa terbaiknya.
Namun Ferdinand dan Owen menilai kemampuan Henderson bisa menutupi ruang kosong yang ditinggalkan Alexander-Arnold. Ketika Alexander-Arnorld bergrak maju, Henderson membantu mengisi bek kanan.
“Dengan bola dia (Alexander-Arnold) seorang pesulap. Angka-angka yang dia buat dalam beberapa musim terakhir tidak pernah terlihat dari seorang full-back di negara ini. Dalam hal itu, dia adalah full-back modern,” kata Ferdinand, dilansir dari Sportskeeda, Rabu.
Mantan bek Manchester United itu melanjutkan, Alexander-Arnold mampu menjawab tantangan sebagai pemain bertahan dan bisa membantu penyerangan jika mendapatkan pertanyaan tentang perannya. Ferdinand mengaku salah satu orang yang menyukai melihat hal-hal baik dari seorang pemain.
“Kami melihat banyak dari itu dalam umpannya, mungkin tidak seperti biasanya, tetapi ke mana dia pergi dan pergi sangat dilindungi oleh Jordan Henderson dan saya pikir faktor itu berperan dalam dia melakukan yang terbaik ketika menjadi Trent Alexander-Arnold,” ujar Ferdinand.
Michel Owen setuju dengan pendapatan Ferdinand. Menurutnya, Henderson menjadi kunci permainan apik Alexander-Arnold di laga tersebut. Henderson mengisi ruang kosong yang ditingalkan rekan-rekannya.
“Dia masuk ke posisi depan dan itu berarti ada celah di sana tetapi ketika seseorang memasukkannya, itu berarti dia tidak perlu khawatir tentang apa yang ada di belakangnya dan itu kuncinya. Jika dia memiliki Jordan Henderson di tim, saya pikir kita melihat pemain yang berbeda,” kata mantan pemain Liverpool itu.
Alexander-Arnold mencatatkan umpan kunci dan enam umpan panjang akurat di laga tersebut. Sementara Henderson mencatatkan 94 persen umpan akurat dan membuat dua umpan kunci serta memenangkan tiga tekel.