BPBD Bantul: Gedung Pemerintah Harus Dilengkapi Alat Pemadam Kebakaran

Red: Muhammad Fakhruddin

BPBD Bantul: Gedung Pemerintah Harus Dilengkapi Alat Pemadam Kebakaran (ilustrasi).
BPBD Bantul: Gedung Pemerintah Harus Dilengkapi Alat Pemadam Kebakaran (ilustrasi). | Foto: Edi Yusuf/Republika

REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebutkan setiap gedung instansi pemerintah harus dilengkapi dengan alat pemadam api ringan (Apar), agar ketika terjadi kebakaran bisa memudahkan penanganannya.

"Gedung-gedung pemerintah itu mestinya ada alat pemadam api ringan (Apar), jadi setiap gedung pemerintah harus seperti itu, sebagai kewaspadaan ketika ada kebakaran," kata Kepala Pelaksana BPBD Bantul, Agus Yuli Herwanto di Bantul, Kamis (6/10/2022).

Oleh karena itu, kata dia, bagian pemadam kebakaran (damkar) di BPBD Bantul yang saat ini sudah menjadi bidang sendiri dan memiliki satuan tugas (Satgas) itu ke depan memverifikasi gedung-gedung pemerintah yang rawan kebakaran.

"Termasuk nanti perawatan seperti apa dan sebagainya itu kita perlu melakukan verifikasi gedung-gedung," katanya.

Baca Juga

Dia juga mengatakan dalam mempercepat respons terhadap penanganan ketika terjadi kebakaran, pihaknya terus meningkatkan kapasitas relawan damkar dan Satgas di BPBD Bantul.

"Jadi BPBD Bantul punya satgas damkar sekitar 100 orang, yang melayani hampir satu juta jiwa warga Bantul, bahkan penanganan kebakaran hingga lintas kabupaten juga sering," katanya.

Dia mengatakan, karena kalau ada kejadian kebakaran di luar kabupaten, tetapi lokasi tidak jauh dengan perbatasan Bantul, maka BPBD Bantul melalui pos damkar terdekat bisa mensuplai armada dan personel, begitu juga sebaliknya.

"Ketika kita ada kebakaran dan butuh armada lebih banyak kita dibantu teman dari daerah lain, sebagai contoh kebakaran di pabrik kertas di Sewon Bantul lalu yang membantu kita dalam penanganan ada Damkar dari Sleman dan dari UGM," katanya.

Agus juga mengatakan, begitu juga sebaliknya ketika ada kejadian kebakaran di wilayah Prambanan, Kabupaten Sleman, maka maka berhubung lokasi pos damkar Sleman jauh, maka Bantul menyuplai bantuan dari Pos Damkar Piyungan.

"Jadi untuk urusan penanganan kebencanaan kita tidak mengenal batas wilayah," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh (Gagah) Bencana

Pengelola Grand Indonesia Tutup Sementara West Mall Usai Panel Listrik Terbakar

Panel Listrik Mall Grand Indonesia Terbakar

Relawan Pemadam Kebakaran di Yogya Dibentuk Hingga Tingkat RW

Yunani Berjuang Hadapi Empat Kebakaran Hutan

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark