REPUBLIKA.CO.ID, HOUSTON -- NASA dan SpaceX pada Rabu (5/10/2022) meluncurkan pesawat ruang angkasa berisi kru baru di antaranya perempuan asli Amerika pertama dengan roket SpaceX Dragon di Kennedy Space Center, Florida.
Komandan Nicole Mann, yang juga seorang pilot Korps Marinir dan anggota suku Wailacki dari Suku Indian Round Valley, mengatakan dia berharap peluncuran bersejarahnya akan mendorong generasi berikutnya.
"Para wanita muda ini, mungkin Pribumi, mungkin orang-orang dari latar belakang berbeda yang menyadari bahwa mereka memiliki peluang dan potensi ini, hambatan yang dulu ada mulai diruntuhkan," kata Mann dalam wawancara dengan National Public Radio.
"Dan semoga itu akan menginspirasi generasi muda."
"Jangan pernah meremehkan dirimu sendiri," lanjut Mann.
"Jika Anda tidak mengejar mimpi atau tujuan dan tidak mencoba, Anda tidak akan pernah berhasil. Sangat menarik untuk mengambil kesempatan ini untuk mengejar semua mimpi itu dan tidak pernah mengabaikan diri Anda sendiri."
Kosmonot Rusia Anna Kikina juga hadir dalam misi kru keenam SpaceX. Ini adalah pertama kalinya berdasarkan kesepakatan antara NASA dan badan antariksa Rusia bahwa SpaceX telah menjadi tuan rumah bagi anggota awak Rusia. Astronot lain adalah Josh Cassada dari NASA dan Koichi Wakata dari Jepang.
