Sabtu 08 Oct 2022 00:14 WIB

Andi Arief: Anies Harus Menepati Janji pada Demokrat dan Koalisi

Banyak yang meragukan apakah Anies akan memilih AHY sebagai pasangan cawapres.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Andi Nur Aminah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjabat tangan usai memberikan keterangan di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10/2022). Silahturahmi Anies-AHY tersebut membahas soal dinamika politik jelang Pilpres 2024.
Foto: Republika/Prayogi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjabat tangan usai memberikan keterangan di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10/2022). Silahturahmi Anies-AHY tersebut membahas soal dinamika politik jelang Pilpres 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief mengatakan kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Kantor DPP Partai Demokrat Jumat (7/10/2022) akan menjawab harapan publik yang menginginkan Anies maju sebagai kandidat Presiden 2024. Kader dan publik menginginkan Anies berpasangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Kedatangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke DPP Partai Demokrat Jumat, 7 Oktober 2022 sangat dinanti para kader se Indonesia. Ini juga menjawab harapan publik yang menginginkan Anies maju sebagai kandidat Presiden 2024 dan berpasangan dengan AHY. Partai Demokrat yakin dengan berlangsungnya pertemuan di DPP adalah pertanda baik," katanya pada Jumat (7/10/2022).

Baca Juga

Kemudian, ia melanjutkan banyak yang bertanya dan bahkan meragukan apakah Anies akan memilih AHY sebagai pasangan Cawapres pasca deklarasi di Partai Nasdem. Hal ini wajar, mengingat cara pendeklarasian Anies berlangsung tidak normal.

"Tapi kami makin meneguhkan bahwa Anies adalah bagian dari tokoh perubahan dan perbaikan bersama Partai Demokrat," kata dia.

Ia menambahkan pengalaman Partai Demokrat di masa lalu menjelang pencalonan Pilpres, cukup menjadi cermin dan pembelajaran yang baik. Bukan berarti Demokrat trauma dengan pengalaman masa lalu tersebut. Namun, koalisi yang baik harus dimulai dengan kewaspadaan.

"Selama Anies konsisten dengan janjinya kepada Partai Demokrat dan secara umum kepada koalisi maka Partai Demokrat akan memberikan effort 1.000 kali lipat lebih besar dari yang dapat diberikan Anies," kata dia.

Oleh sebab itu, Anies sedang melalui tahap pertama ujian untuk tidak mencederai janji dan komitmennya terhadap Partai Demokrat dan koalisi. "Partai Demokrat dan rakyat Indonesia sedang menantikan hal itu," kata dia.

Sebelumnya diketahui, Gubernur DKI Jakarta sekaligus calon presiden (capres) yang diusung DPP Partai Nasdem, Anies Rasyid Baswedan menyambangi kantor DPP Partai Demokrat di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022). Kedatangan Anies disambut langsung Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama seluruh pengurus DPP.

Agus mengatakan, pertemuan keduanya sudah diniatkan sejak lama. "Secara pribadi saya menyampaikan bahwa semoga kedatangan Mas Anies ini juga semakin mendekatkan beliau, saya tadi mengatakan keluarga besar Partai Demokrat," ujar AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat.

Dia mengaku, sudah mengenal lama Anies sejak masih menjadi perwira TNI AD atau jauh sebelum terjun ke dunia politik. AHY merupakan abiturien Akademi Militer (Akmil) 2000 dan pensiun dini dengan pangkat Mayor.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement