Ahad 09 Oct 2022 11:08 WIB

Pioli Beberkan Kunci Milan Jinakkan Juventus

Juve tak berkutik di San Siro.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Manajer AC Milan Stefano Pioli.
Foto: AP/Antonio Calanni
Manajer AC Milan Stefano Pioli.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih AC Milan Stefano Pioli menjelaskan rahasia kemenangan timnya 2-0 atas Juventus pada pekan kesembilan Serie A Liga Italia 2022/2023 di Stadion San Siro, Ahad (9/10/2022) dini hari WIB.

"Itu adalah pertandingan yang sangat intens, kami membuat terlalu banyak kesalahan pada 20 menit pertama," kata Pioli menjelaskan kepada DAZN dilansir Football Italia, Ahad.

Baca Juga

Milan mampu merespon kekalahan memalukan atas Chelsea tengah pekan kemarin setelah menumpas rival Italia Juventus dua gol tanpa balas. Kedua gol i Rossoneri masing-masing dicetak Fikayo Tomori dan Brahim Diaz.

Pioli pun menyebut timnya belajar dari kekalahan di London Barat kontra Chelsea. Beberapa perubahan untuk lini tengah mendapat pujian atas kinerja positif.

"Kami bekerja sebagai sebuah tim hari ini, meski kehilangan bentuk ketika bermain di London. Jadi jika kami bekerja sama, kami bisa mendapatkan hasil yang positif," sambung Pioli.

Lebih lanjut, allenatore berusia 56 tahun menyebut pertandingan melawan Juventus akan selalu penting. Pun, Sandro Tonali dan rekan setim mampu memiliki sikap yang benar sejak menit awal berjalan.

Perubahan skema melawan Juventus dari formasi awal 4-2-3-1 menjadi 4-3-3 disebut sebagai kunci kemenangan i Rossoneri. Bagi Pioli, memainkan tiga gelandang tengah sekaligus Tommaso Pobega, Sandro Tonali dan Ismael Bennacer jadi peran penting dalam membendung aliran bola i Bianconeri.

"Kami butuh pemain untuk menghentikan aliran bola dari lini tengah Juve, jadi menempatkan Leao di sisi kanan dan Brahim di sebelah kiri membuat Juve bermain melebar. Lini tengah kami sangat solid hari ini," kata pelatih berkepala plontos.

Secara teknis dalam peta permainan Milan versus Juve. Tonali dan Pobega ditugaskan untuk menutup ruang pun pergerakan Adrien Rabiot serta Manuel Locatelli. Alhasil, aliran bola Juve mati suri dan hanya mengandalkan kecepatan dari dua pemain sayap Juan Cuadrado dan juga Filip Kostic.

Berkat kemenangan ini Milan merangkak naik ke posisi tiga klasemen dengan perolehan angka 20 poin sama dengan milik Atalanta di kursi kedua serta pemuncak klasemen Napoli.

Adapun Juve merosot satu peringkat di posisi kedelapan dengan baru mengumpulkan 13 poin dari tiga kemenangan, empat seri dan dua kekalahan.

Selanjutnya Milan akan kembali berhadapan dengan Chelsea pada matchday keempat Grup E Liga Champions 2022/2023 di Stadion San Siro tengah pekan nanti.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement