REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Guna mendukung mahasiswa jadi pengusaha sebelum wisuda, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya melalui Inkubator Bisnis BSI sukses menggelar seminar wajib entrepreneur. Kegiatan ini ditujukan pada mahasiswa semester satu yang memperoleh mata kuliah entrepreneurship, pada Selasa (4/10/2022).
Seminar ini bertujuan untuk mengubah mindset mahasiswa supaya selain memiliki orientasi bekerja setelah lulus, juga memiliki orientasi untuk menjadi seorang wirausaha bahkan sebelum lulus. Dipandu oleh Recha Abriana Anggraini, seminar ini menghadirkan seorang wirausaha sukses CEO dari brand Amily Hijab yaitu Ilham Mauluddin.
Mahmud Syarif selaku staff Inkubator Bisnis BSI menyampaikan bahwa Inkubator Bisnis BSI berperan sebagai lembaga yang menjembatani para mahasiswa dan alumni yang ingin mengembangkan bisnisnya. Lembaga di bawah naungan Universitas BSI sebagai Kampus Digital Kreatif ini selalu berupaya untuk menjadi fasilitator bagi mahasiswa dan alumni.
“Dalam Inkubator Bisnis BSI ini nantinya akan ada pendampingan tenant dimana tenant-tenant yang telah tergabung disini akah kami bina dan dibimbing langsung oleh mentor-mentor yang merupakan pakar di bidang tertentu seperti keuangan, pitch deck, dan lain-lain agar bisnisnya bisa semakin berkembang,” ujar Mahmud dalam keterangan rilis, Senin (10/10/2022).
Sementara itu, Ilham Mauluddin memberikan tips untuk memulai bisnis online. Menurutnya, untuk memulai bisnis online, ubahlah mindet terlebih dahulu, dari UKM (Usaha Kecil Menengah) menjadi UKM (Usaha Kecil Milyaran).
“Untuk menjual suatu produk usahakan jangan hanya menjual barang tapi jual harapan konsumen, dengan demikian value dari produk yang anda jual juga akan meningkat mengikuti harapan dari konsumen tersebut,” ujar Ilham.
Selain menghadirkan narasumber seorang wirausaha sukses, pada acara seminar wajib entrepreneur juga dihadirkan alumni Universitas BSI kampus Tasikmalaya yang telah sukses berwirausaha untuk sharing terkait usahanya. "Semoga acara ini dapat menjadi inspiratif dan mendorong terciptanya entrepreneur-entrepreneur muda yang kreatif," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika