REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi di Provinsi Jawa Barat melaporkan bahwa banjir akibat luapan air Sungai Cibareno berdampak pada 83 rumah di Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok. Menurut data BPBD, banjir akibat luapan air Sungai Cibareno pada Ahad (9/10/2022) malam menyebabkan 17 rumah warga terendam sehingga empat di antaranya rusak serta 66 rumah terancam terendam.
"Tidak ada korban jiwa pada bencana banjir bandang yang terjadi pada Ahad (9/10/2022) malam tersebut, hanya belasan jiwa harus mengungsi akibat rumahnya rusak," kata Sub Koordinator Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim di Sukabumi, Senin (10/10/2022).
Medi mengatakan bahwa luapan air Sungai Cibareno mengakibatkan tanggul jebol sehingga air sungai mengalir ke permukiman warga. Menurut dia, BPBD telah menurunkan petugas untuk membantu warga membersihkan sisa banjir di lingkungan permukiman.
"Untuk sementara bantuan yang diberikan kepada warga terdampak banjir dengan cara bergotong royong membersihkan sisa material lumpur yang masih menggenangi rumah warga," katanya.