Dosen UNY Bangun PLTS Bantu Pengairan Sawah di Prambanan
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang dibangun di Kalurahan Madurejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman. | Foto: Dokumen
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Dosen Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Kalurahan Madurejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, DIY. Dibantu warga, pembangunan PLTS untuk membantu pengairan persawahan di sekitar.
Pembangunan diinisiasi Luthfi Hakim dan Alex Sandria Jaya Wardhana. PLTS itu dibangun dosen-dosen Fakultas Teknik UNY sebagai program pengabdian kepada masyarakat. Luthfi mengatakan, PLTS ini memang untuk menghidupkan pompa.
Yang mana, lanjut Luthfi, pompa itu sebagai sarana mengalirkan air dari sumber setempat. Aliran air tersebut sangat diperlukan untuk irigasi area persawahan. Ia menekankan, PLTS ini merupakan bentuk kepedulian terhadap petani Indonesia.
Khususnya, Luthfi menekankan, di Kalurahan Madurejo, Kapanewon Prambanan, yang memang memiliki banyak lahan persawahan. Apalagi, ia menuturkan, tidak sedikit petani mengeluhkan borosnya anggaran yang dikeluarkan akibat penggunaan BBM.
"Karena itu, saya bersama tim berinisiatif mengembangkan energi terbarukan ini," katanya.
Ia berharap, pembangunan PLTS tersebut memberikan dampak yang besar bagi petani, khususnya dalam efisiensi penggunaan bahan bakar minyak (BBM). Luthfi menilai, kehadiran PLTS turut membuktikan komitmen UNY terhadap pemberdayaan masyarakat.
Salah satunya dalam pengembangan energi terbarukan. Salah satu perwakilan warga setempat, Ngatija mengungkapkan, PLTS dari UNY ini sangat membantu masyarakat, khususnya petani-petani yang ada di Kalurahan Madurejo dalam mengairi sawah.
Maka itu, Ngatija mewakili masyarakat menyampaikan terima kasih kepada rUNY yang telah menghibahkan PLTS. Ia berharap, kehadiran PLTS yang dibangun ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar.