Kamis 13 Oct 2022 14:50 WIB

Mengapa Alquran tidak Sebut Sosok yang Disiapkan Bagi Wanita Penghuni Surga?

Ketertarikan wanita pada perhiasan melebihi ketertarikannya pada pria.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Muslimah. Mengapa Alquran tidak Sebut Sosok yang Disiapkan Bagi Wanita Penghuni Surga?
Foto: MGROL100
Ilustrasi Muslimah. Mengapa Alquran tidak Sebut Sosok yang Disiapkan Bagi Wanita Penghuni Surga?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alquran menyebutkan apa yang ada di dalam surga. Salah satunya sebagaimana dalam Surah Al-Waqiah, yang menyebutkan adanya huurun 'iin, yaitu bidadari-bidadari cantik untuk para lelaki penghuni surga.

Allah SWT berfirman, "Dan ada bidadari-bidadari bermata jeli. Laksana mutiara yang tersimpan baik, sebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan." (QS. Al-Waqi'ah ayat 22-23)

Baca Juga

Lantas bagaimana dengan wanita? Mengapa Allah SWT tidak menjelaskan sosok yang disiapkan untuk para wanita penghuni surga?

Pendakwah asal Arab Saudi Syekh Suleiman bin Saleh al-Kharashi menjelaskan beberapa faktor yang menjadi pandangannya. Pertama, karena sifat alami wanita adalah pemalu, sebagaimana yang umum diketahui. Untuk itulah, Allah SWT tidak mengimingi wanita dengan sesuatu yang membuat mereka malu.

Kedua, karena kerinduan seorang wanita terhadap pria itu tidak seperti kerinduan pria terhadap wanita. Sehingga Allah SWT dalam firman-Nya menyebut bidadari surga sesuai dengan apa yang diinginkan oleh para pria.

Bahkan, Rasulullah SAW pernah menyinggung hal tersebut. Beliau SAW bersabda, "Tidaklah aku tinggalkan fitnah (cobaan) yang lebih berbahaya bagi kaum lelaki melebihi cobaan wanita." (HR Bukhari dan Muslim dari jalur Usamah bin Zaid)

Adapun wanita, lebih menyukai segala bentuk perhiasan. Ketertarikan wanita pada perhiasan melebihi ketertarikannya pada pria. Dan ini sudah menjadi bawaan wanita sejak lahir.

Hal itu bisa diketahui dari firman Allah SWT: "Dan apakah patut (menjadi anak Allah) orang yang dibesarkan sebagai perhiasan sedang dia tidak mampu memberi alasan yang tegas dan jelas dalam pertengkaran." (QS Az-Zukhruf ayat 18)

Ketiga, sebagaimana pendapat Syekh Ibnu Utsaimin, yaitu Allah SWT menyebut bidadari cantik sebagai ganjaran bagi pria penghuni surga karena yang diinginkan kaum pria adalah wanita.

Adapun mengapa tiadanya penyebutan sosok pria bagi wanita ahli surga, bukan berarti mereka tidak akan memiliki sosok pria di surga kelak. Karena itu, para wanita ahli surga akan mendapatkan sosok pria dari keturunan Nabi Adam.

 

Link artikel asli

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement