Kamis 13 Oct 2022 19:42 WIB

Dilarang Paloh Bicara Atas Nama Nasdem, Zulfan Lindan: Kebebasan Bicara adalah Hak Asasi

Zulfan dicopot dari jabatan pengurus DPP Nasdem terkait pernyataannya soal Anies.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Andri Saubani
Politisi Partai Nasdem Zulfan Lindan (kiri) dicopot jabatannya dari kepengurusan DPP Partai Nasdem terkait pernyataannya soal capres Anies Baswedan. (ilustrasi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Politisi Partai Nasdem Zulfan Lindan (kiri) dicopot jabatannya dari kepengurusan DPP Partai Nasdem terkait pernyataannya soal capres Anies Baswedan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Nasdem, Zulfan Lindan angkat bicara ihwal pencopotan dirinya dari jabatan pengurus DPP Partai Nasdem. Zulfan juga menanggapi soal larangan dirinya berbicara mengatasnamakan DPP Partai Nasdem.

Ia menegaskan, bahwa dirinya tetap punya hak bicara sebagai warganegara yang merdeka. "Selain itu pun selama ini saya tidak pernah atas nama pengurus. Bagi saya kebebasan adalah hak asasi manusia," ujarnya, kepada Republika, Kamis (13/10/2022).

Baca Juga

Zulfan juga berdalih pernyataannya tersebut merupakan ranah ide dan gagasan. Ia memandang sangat dangkal bila ranah gagasan tersebut dibawa pada ranah praktis.

"Memang elite partai dan sebagian politisi nggak mampu lagi berpikir filofis karena terjabak dalam sikap pragmatis," ucapnya.