Ahad 16 Oct 2022 09:45 WIB

Sejarah Narkoba di Batavia

Sebelum masa VOC (1619), madat atau candu diperdagangkan di pelabuhan Sunda Kelapa.

Rep: republika.id/ Red: republika.id
.
.

OLEH ALWI SHAHAB

Presiden Joko Widodo menyatakan perang terhadap narkoba. Peredaran narkoba dinilai sudah membahayakan lantaran masuk ke segala lini kehidupan masyarakat. Menurut Jokowi, korban akibat narkoba mencapai 4,1 juta orang atau 2,2 persen total penduduk Indonesia dan kerugian materiil mencapai Rp 63 triliun. Masyarakat sejak dulu sudah antipati menolak kehadiran...

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement