REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Suara tembakan dan kobaran api melanda Penjara Evin di Iran. Situs web Kehakiman, Mizan.news pada Ahad (16/10/2022) melaporkan, empat narapidana meninggal karena menghirup asap dan 61 lainnya terluka. Keempat orang yang meninggal berada di penjara atas tuduhan perampokan.
Mizan melaporkan, sepuluh narapidana dirawat di rumah sakit, dan empat di antaranya dalam kondisi serius. Beberapa tahanan telah mencoba melarikan diri tetapi gagal.
Televisi pemerintah pada Ahad menayangkan video kebakaran di Penjara Evin. Tayangan video itu menunjukkan dinding dan langit-langit di sebuah ruangan hangus terbakar. Ruangan yang terbakar itu adalah lantai atas bengkel menjahit di penjara.
"Kebakaran ini disebabkan oleh perkelahian antara beberapa tahanan di sebuah bengkel menjahit. Lokakarya itu didirikan untuk menciptakan lapangan kerja bagi para tahanan," kata Gubernur Teheran, Mohsen Mansouri.