Senin 17 Oct 2022 16:45 WIB

Solidaritas Warga Yordania, Turun ke Jalan Dukung Masjid Al Aqsa

Warga Yordania mengecam provokasi Israel terhadap umat Islam di Masjid Al Aqsa.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Ani Nursalikah
Warga Palestina bertopeng membawa bendera Palestina dan Hamas saat perayaan Idul Fitri di sebelah Masjid Kubah Batu di kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem, 2 Mei 2022. Solidaritas Warga Yordania, Turun ke Jalan Dukung Masjid Al Aqsa
Foto: AP Photo/Mahmoud Illean
Warga Palestina bertopeng membawa bendera Palestina dan Hamas saat perayaan Idul Fitri di sebelah Masjid Kubah Batu di kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem, 2 Mei 2022. Solidaritas Warga Yordania, Turun ke Jalan Dukung Masjid Al Aqsa

REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Ribuan warga Yordania telah melakukan protes besar-besaran pada hari Jumat (14/10/2022) di pusat kota Amman. Protes warga Yordania ini dalam rangka solidaritas dukungan kepada Masjid Al-Aqsa dan mengecam provokasi Israel terhadap umat Islam di kompleks masjid suci tersebut.

Sebelumnya, pada Kamis (13/10/2022), Forum Nasional untuk Mendukung Perlawanan dan Melindungi Tanah Air menyerukan protes di kota Amman. Selama protes, para pengunjuk rasa menyerukan pengusiran duta besar Israel untuk Amman dan membatalkan perjanjian damai dengan pendudukan Israel. Israel hampir setiap hari melakukan pelanggaran, pembunuhan dan mendeportasi warga Palestina.

Baca Juga

Para pengunjuk rasa mengibarkan bendera Palestina dan plakat mengutuk agresi pasukan pendudukan Israel dan pemukim terhadap Palestina. Mereka juga mengutuk serangan Israel yang terus menerus melakukan penodaan Masjid Al-Aqsa. "Ini adalah simbol agama yang sangat dihormati untuk semua Muslim di seluruh dunia," kata pengunjuk rasa menekankan.

Dikutip dari Quds Press, para pengunjuk rasa menganggap agresi Israel di Masjid Al-Aqsa sebagai agresi mencolok terhadap kedaulatan Yordania atas situs-situs keagamaan di kota suci umat Islam di Yerusalem.

Sekretaris Jenderal Front Aksi Islam Murad Adayleh menyerukan pemerintah negaranya untuk mendukung rakyat Palestina melawan pelanggaran Israel. "Kami akan terus mendukung Masjid Al-Aqsa dan para jamaah di tempat suci," kata Adayleh kepada pengunjuk rasa.

"Kami menyerukan kepada orang-orang Arab dan Muslim untuk mendukung perlawanan Palestina di kamp pengungsi Shu'fat dan semua daerah lain di seluruh Palestina yang diduduki," katanya, dilansir Middle East Monitor, Ahad (16/10/2022).

Sementara itu, anggota parlemen Yordania Adnan Mashwaqa menyayangkan ketika sejumlah besar orang Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa. "Penyerbuan ini menyerang para jamaah dan merusak tempat suci yang merupakan pelanggaran berbahaya terhadap kesucian situs Islam di kota dan memprovokasi perasaan umat Islam di seluruh dunia," kata Adnan.

Dia menyerukan negaranya untuk mengambil langkah-langkah "serius dan aktif" untuk menghentikan agresi Israel dengan membatalkan semua perjanjian dengan pendudukan Israel, serta mengusir duta besar Israel untuk Amman, Yordania.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement