Selasa 18 Oct 2022 08:20 WIB

Ini Alasan BTS Akhirnya Dipastikan Ikut Wajib Militer

Sebelumnya BTS mendapat 'hak istimewa' untuk tidak mengikuti wajib militer.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Pengumuman resmi grup musik K-Pop BTS akhirnya menjawab spekulasi terkait wajib militer.
Foto: EPA-EFE/DAVID SWANSON
Pengumuman resmi grup musik K-Pop BTS akhirnya menjawab spekulasi terkait wajib militer.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Pengumuman resmi grup musik K-Pop BTS akhirnya menjawab spekulasi terkait wajib militer. Ketujuh personel BTS dipastikan bakal mengikuti wajib militer di Korea Selatan.

"Big Hit Music dengan bangga mengumumkan hari ini bahwa para anggota BTS berencana untuk memenuhi wajib militer," demikian bunyi pernyataan tersebut yang diunggah pada Senin (17/10/2022).

Baca Juga

Menurut hukum Korea Selatan, semua pria berbadan sehat diwajibkan bertugas sekitar 18 hingga 21 bulan di militer sebelum ulang tahun ke-30. Jin yang memiliki nama lengkap Kim Seok-jin akan berusia 30 tahun pada 4 Desember 1992.

Pengumuman itu hadir setelah BTS menggelar konser gratis untuk mendukung Busan menjadi tuan rumah World Expo 2030. Pertunjukan di Busan, Sabtu (15/10/2022), menandai BTS kembali tampil bersama di depan sekitar 12 ribu penonton.

"Setelah konser fenomenal untuk mendukung Busan di World Expo 2030, dan ketika setiap individu memulai upaya solo, ini adalah waktu yang tepat dan para anggota BTS merasa terhormat untuk melayani," ujar pernyataan resmi Big Hit.

Sejak pembentukan BTS lebih dari 10 tahun yang lalu, grup tersebut telah mencapai kesuksesan internasional. Ada banyak rekor yang berhasil dipecahkan hingga melambungkan K-Pop ke ranah global.

Big Hit Music yang menaungi BTS menyebut momen kali ini telah memungkinkan para personel grup tetap menghormati dan melayani kebutuhan negara. Menurut rilis, Jin akan mengikuti wajib militer pada Oktober 2022 dan mengikuti prosedur pendaftaran wajib militer dari pemerintah Korsel.

Selanjutnya, anggota BTS lainnya yakni RM, Suga, V, Jimin, J-Hope, dan Jungkook akan melaksanakan wajib militer berdasarkan rencana masing-masing. Para personel BTS menantikan untuk berkumpul kembali sebagai grup sekitar tahun 2025 setelah merampungkan tugas.

"Kami mendukung artis kami dan sangat bangga bahwa mereka masing-masing sekarang memiliki waktu untuk mengeksplorasi minat unik mereka dan melakukan tugas mereka dengan melayani negara yang mereka sebut rumah," tutur Big Hit.

Sebelum ini, sempat muncul perkiraan bahwa BTS akan dibebaskan dari wajib militer karena dianggap telah melayani negara melalui kesuksesan global. Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan, Hwang Hee, sempat menggaungkan hal itu.

Dia beralasan undang-undang Korsel punya pengecualian wajib militer untuk warga negara luar biasa seperti atlet Olimpiade dan musisi klasik papan atas. Akan tetapi, pengajuan Hwang mendapat penentangan keras dari para pria yang telah menyelesaikan wajib militer dan tampaknya dibatalkan.

Pada akhir September, Menteri Pertahanan Korea Selatan Lee Jong-sup turut menanggapi kontroversi tersebut. Dia mengatakan lebih diinginkan jika BTS memenuhi tugas wajib militer mereka.

Selama momen makan malam FESTA tahunan Juni 2022, BTS mengumumkan bahwa para personel akan fokus pada proyek solo di luar kegiatan reguler grup. Beberapa di antaranya telah dirilis dan dinikmati penggemar.

J-Hope, misalnya, menjadi penampil di Lollapalooza 2022 di Chicago, Amerika Serikat, menandai artis Korea Selatan pertama yang melakukannya. Dia juga merilis album studio debut Jack in the Box pada Juli 2022.

Menyusul J-Hope, Jin akan menjadi anggota BTS berikutnya yang membagikan materi solo. Sebelum ini, Jin memiliki beberapa lagu solo seperti "Tonight" dan "Super Tuna", dikutip dari laman People, Selasa (18/10/2022).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement