REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) resmi berpisah dari direktur utamanya, Andywardhana Putra. Andy resmi memutuskan untuk mengakhiri kontrak bersama PSS Sleman.
Andy melalui suratnya seperti dimuat laman resmi klub, Rabu (19/10/2022), menyampaikan pengunduran diri sebagai direktur utama PT PSS terhitung sejak Selasa (18/10/2022) atau secepatnya sejak ditetapkan melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
"Saya bersama surat ini bermaksud untuk menyampaikan pengunduran diri saya sebagai Dirut PT PSS terhitung sejak tanggal 18 Oktober 2022 atau secepatnya sejak ditetapkannya secara sah melalui mekanisme RUPSLB," kata Andy dalam surat pengunduran dirinya.
Andy tidak menjelaskan alasan pengunduran diri dari manajemen klub Super Elang Jawa itu. Andy menyampaikan terima kasih untuk seluruh elemen yang telah bekerja sama dengannya selama bersama PSS Sleman.
"Saya mengucapkan terima kasih atas segala kerja samanya selama ini kepada seluruh jajaran para pemegang saham, pengurus persero dan karyawan PT PSS, jajaran pelatih, ofisial, dan pemain yang telah membantu saya dalam membangun Laskar Sembada yang kita cintai ini," kata Andy.
Andy juga mengucapkan permohonan maaf dan akan selalu mendoakan yang terbaik untuk klub kebanggaan masyarakat Sleman ini. "Saya juga mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila selama bekerja sebagai dirut ada kesalahan yang tidak disengaja maupun disengaja," katanya.
Meski sudah tidak lagi menjadi bagian dari manajemen PSS, Andy menegaskan komitmen untuk selamanya menjadi pendukung Super Elja. "Terakhir, saya akan selalu mendoakan yang terbaik untuk PSS Sleman dan semoga PSS bisa meraih apa yang ditargetkan. Saat ini dan selamanya saya akan terus menjadi pendukung PSS Sleman. Terima kasih," jelas dia.
Andy diangkat sebagai direktur utama PT PSS pada 28 Oktober tahun lalu sehingga belum genap setahun memimpin klub yang kini diarsiteki Seto Nurdiantoro.
Sebelum menjabat direktur utama, Andy pernah dipercaya sebagai direktur keuangan PT PSS.
Sementara setelah mundurnya Andy, mengenai urusan-urusan lainnya yang berkaitan dengan jabatan direktur utama PT PSS akan diambil-alih sementara oleh Rumadi yang menjadi salah satu anggota direksi.