REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto dicecar sebanyak 70 pertanyaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Timur saat diperiksa sebagai saksi tragedi Kanjuruhan, Malang yang menewaskan setidaknya 133 orang. Iwan Budianto diperiksa 5,5 jam yakni dari pukul 13.00 WIB hingga 18.30 WIB.
"Pertanyaan ada 70, terkait tupoksi PSSI apa, gitu lah," ujar Iwan usai diperiksa di Mapolda Jatim, Kamis.
Mengenai tudingan bahwa PSSI kurang empati karena menggelar fun football di tengah duka suporter Arema, Iwan mengatakan bahwa hal tersebut adalah permintaan dari FIFA.
"Kan sebenarnya message (pesan) presiden FIFA adalah akan ada banyak kejadian di sepakbola dunia tapi sepakbola harus tetap jalan," ujarnya.
Iwan Budianto dan Ketum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule akhirnya memenuhi panggilan polisi terkait tragedi Kanjuruhan usai meminta pembatalan pemeriksaan pada Selasa (18/10).
Iwan Bule beralasan permintaan pembatalan pemeriksaan karena pihaknya harus ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk menghadiri rapat dengan AFC dan FIFA.