REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Francesco "Pecco" Bagnaia mulai merasakan tekanan saat mendapat matchpoint pertamanya dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP di Sepang, Malaysia pada akhir pekan nanti. Bagnaia untuk pertama kalinya mengambil alih pimpinan klasemen MotoGP dalam kariernya setelah Fabio Quartararo terjatuh di Grand Prix Australia, dua pekan lalu.
Sang pembalap Ducati finis P3 demi merebut puncak klasemen dan menggeser rivalnya dari tim Yamaha itu ke peringkat dua dengan margin 14 poin. Pembalap Aprilia Aleix Espargaro juga masih berpeluang dalam perebutan gelar, menempati peringkat tiga dengan selisih 24 poin.
Sedangkan pebalap Gresini Enea Bastianini kemungkinan mendapat team order dari Ducati meski dirinya juga masih berjarak 41 poin dari calon rekan satu timnya di tim pabrikan musim depan itu dengan dua balapan tersisa.
Sepang menawarkan kesempatan pertama bagi Bagnaia untuk menjadi pebalap pertama asal Italia yang meraih gelar juara dunia MotoGP setelah Valentino Rossi pada 2009.
"Saat ini, saya cukup tenang, karena pada akhirnya saya tahu potensi kami bisa tinggi," kata Bagnaia dalam keterangan resmi sesi jumpa pers di Sepang, Malaysia, Kamis (20/10/2022).
"Apabila kami terus bekerja seperti yang kami lakukan pada paruh kedua musim, kami bisa melakukan tugas dengan sangat baik," kata Bagnaia yang bakal mewaspadai cuaca di Sepang pada Sabtu dan Ahad nanti.
Bagnaia mengaku telah mengambil banyak pelajaran sejak pertengahan musim sehingga dirinya kini menjelma sebagai calon kuat penantang gelar juara dunia MotoGP 2022.
Ia mengubah defisit 91 poin dari Quartararo di Sachsenring, Jerman menjadi posisi puncak klasemen dengan dua balapan tersisa.
"Ini akan menjadi titel pertama saya di MotoGP, pastinya ada tekanan. Saya merasa bahwa saya akan mulai merasakan tekanan itu, tapi saat ini saya cukup senang. Saya tahu kami melakukan sesuatu yang sangat baik tahun ini, tapi kami masih harus menyelesaikan tugas dan fokus utama kami saat ini adalah hal tersebut."
Sepang juga menjadi tempat bersejarah bagi Bagnaia yang memenangi gelar juara Moto2 pada 2018 di trek Malaysia itu.
MotoGP kembali digelar di Malaysia untuk pertama kalinya sejak 2019 setelah dua musim lalu balapan di sana dibatalkan karena pandemi Covid-19. Penyelenggara memprediksi sebanyak 170 ribu penonton akan memadati Sirkuit Sepang selama tiga hari penyelenggaraan balapan.
Klasemen Sementara Pembalap MotoGP 2022
Francesco Bagnaia (Ducati) - 233 poin
Fabio Quartararo (Yamaha) - 219
Aleix Espargaro (Aprilia) - 206
Enea Bastianini (Gresini Racing) - 191
Jack Miller (Ducati) - 179
Brad Binder (KTM) - 160
Johann Zarco (Pramac) - 159
Alex Rins (Suzuki) - 137
Jorge Martin (Pramac) - 136
Miguel Oliveira (KTM) - 135
Maverick Vinales (Aprilia) - 122
Luca Marini (VR46) - 111
Marc Marquez (Repsol Honda) - 104
Marco Bezzecchi (VR46) - 93
Joan Mir (Suzuki) - 77
Pol Espargaro (Honda) - 54
Alex Marquez (LCR Honda) - 50
Takaaki Nakagami (LCR Honda) - 46
Franco Morbidelli (Yamaha) - 31
Fabio Di Giannantonio (Gresini) - 23
Andrea Dovizioso (Yamaha RNF) - 15
Darryn Binder (Yamaha RNF) - 12
Remy Gardner (Tech3 KTM) - 10
Raul Fernandez (Tech3 KTM) - 9
Cal Crutchlow (Yamaha RNF) - 6
Stefan Bradl (Honda) - 2
Michele Pirro (Aruba.it) - 0
Lorenzo Savadori (Aprilia) - 0
Tetsuta Nagashima (HRC) - 0
Danilo Petruci - 0
Kazuki Watanabe (Suzuki) - 0
Takuya Tsuda (Suzuki) - 0