REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT -- Dewan Sesepuh Muslim menyelenggarakan seminar pertama dalam rangkaian programnya. Dewan menggelar seminar di stan yang mereka buka di Pameran Buku Frankfurt 2022.
Seminar tersebut bertajuk 'Pluralisme dan Koeksistensi dalam Pemikiran Islam Berdasarkan Dokumen Persaudaraan Manusia'. Adapun kegiatan ini diselenggarakan oleh Presiden Dewan Jerman-Maroko Abdelmalek Hibaoui.
Dalam seminar tersebut, Dr. Hibaoui membahas prinsip-prinsip Islam yang mempromosikan pluralisme dan koeksistensi melalui pemahamannya tentang Alquran dan Sunnah. Dia mengatakan banyak prinsip-prinsip Islam membawa pesan integrasi damai dan koeksistensi bagi seluruh umat manusia.
Dilansir di Emirates News Agency, Sabtu (22/10), Presiden Dewan Jerman-Maroko juga menambahkan ada contoh sejarah di mana ajaran Islam telah memperkuat hubungan antara Muslim dan pemeluk agama yang berbeda.
Dia menunjuk pada model Jerman yang sukses, serta pengalaman negara-negara Eropa lainnya. Di sisi lain, ia juga menyampaikan negara-negara ini mungkin mencari inspirasi dari Dokumen Persaudaraan Manusia untuk lebih meningkatkan koeksistensi di Eropa.
Kegiatan seminar ini menjadi pertanda partisipasi keempat Dewan dalam Pameran Buku Frankfurt. Pameran direncanakan berlangsung hingga 23 Oktober 2022 nanti.