REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU-- Masjid Agung An-Nur yang terletak di Kota Pekanbaru, Riau, akan dipasangi 6 payung elektrik. Kepala Dinas PUPR PKPP Provinsi Riau, M Arief, mengatakan pihaknya menargetkan pemasangan payung raksasa tersebut ditargetkan rampung pada Desember 2022 nanti.
"Payung otomatis ini dilengkapi dengan kipas angin, lampu, dan beberapa fasilitas pendukung lainnya. Untuk ornamennya kita pesan khusus yang ada ornamen Melayu,” kata Arief, Sabtu (22/10/2022).
Arief menyebut dalam bulan ini sudah akan datang sebanyak 2 payung dari Jakarta. Adapun lokasi pemasangan payung diletakkan di bagian depan halaman Masjid Raya An-Nur.
Sejauh ini, Arief menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan kapasitas tampungan jamaah untuk keenam payung otomatis tersebut.
Menurut dia payung otomatis ini hanya sebagai fasilitas tambahan yang nantinya bisa dipakai saat ada acara-acara besar di masjid itu.
“Kalau hanya sekedar untuk sholat, ruangan gedung yang ada sekarang masih cukup lah. Paling nanti saat sholat Idul Fitri, atau ada hari besar Islam, itu baru payungnya bisa difungsikan,” ucap Arief.
Diketahui untuk pembangunan payung elektrik raksasa untuk Masjid Agung An-Nur Pekanbaru ini memakai dana anggaran dari Pemprov Riau.
Unit Layanan Pengadaan (ULP), Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau, menganggarkan Rp 42 miliar untuk pembangunan kawasan masjid Agung An-Nur ini, termasuk untuk mendirikan payung raksasa.