REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) masih mendalami sosok Siti Elina (SE) yang menodongkan senjata api dan mencoba masuk ke Istana Negara di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Salah satu aspek yang didalami, yakni terkait kondisi kejiwaan perempuan itu.
"Didalami juga dari aspek kejiwaan juga ya. Karena ini kan perlu pendalaman lebih lanjut terhadap perilaku yang bersangkutan (Siti Elina)," kata Kepala BNPT, Komjen Boy Rafli Amar di kawasan Sarinah, Jakarta, Rabu (26/10/2022).
Boy mengatakan, hingga kini belum diketahui apa alasan Siti melakukan tindakan tersebut. Dia menyebut, saat ini BNPT bersama aparat kepolisian masih mendalami motif di balik tindakan Siti.
"Jadi kita masih belum bisa memastikan dan tentunya perlu waktu untuk mendalami apa yang menjadi motif yang bersangkutan (Siti Elina). Ini perlu didalami," ujarnya.