REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dibangun pada tahun 1976, Stadion Internasional Khalifa telah menjadi tuan rumah Asian Games, Piala Teluk Arab, dan Piala Asia AFC. Pada tahun 2019, stadion ini menjadi tuan rumah Kejuaraan Atletik Dunia IAAF, bersama dengan pertandingan Piala Dunia Antarklub 2019.
Dikutip dari FIFA+, Stadion ini mengalami pembangunan kembali yang ekstensif untuk persiapan menghadapi Piala Dunia FIFA Qatar 2022. Lengkungan ganda stadion tetap utuh setelah pembangunan kembali dan kini telah dilengkapi dengan kanopi lebar di bawah, yang mendukung integrasi stadion dengan sistem pendingin baru.
Sebanyak 10.450 kursi penonton ditambahkan di lantai tingkat baru untuk membuat total kapasitas tempat duduk menjadi 40 ribu sepanjang turnamen.
Stadion sekarang memiliki fasad yang baru. Sementara istem pencahayaan LED terkini menambahkan dimensi baru pada pengalaman fans.
Cara menuju ke stadion
Stadion ini dilayani oleh Doha Metro Gold Line di Sport City Station. Stadion ini terletak di jantung Aspire Zone – pusat olahraga Qatar yang merupakan fondasi Asian Games 2006. Kawasan ini dirancang untuk mendorong partisipasi dalam olahraga.
Rumah sakit olahraga Aspetar, Aspire Dome (aula olahraga serbaguna indoor terbesar di dunia), Hamad Aquatics Centre dan Aspire Park, semuanya merupakan bagian dari Aspire Zone. Selain itu, stadion ini berjarak sangat dekat dari The Torch Doha Hotel dan Villagio Mall.
Pertandingan Piala Dunia di Stadion Internasional Khalifa
Stadion dipersiapkan untuk menggelar pertandingan grup, 16 besar, dan perebutan tempat ketiga selama Qatar 2022.
21 November
Grup B: Inggris v Iran (20.00 WIB)
23 November
Grup E: Jerman v Jepang (20.00 WIB)
25 November
Grup A: Belanda v Ekuador (23.00 WIB)
27 November
Grup F: Kroasia v Kanada (23.00 WIB)
29 November
Grup A: Ekuador v Senegal (22.00 WIB)
2 Desember
Grup E: Jepang v Spanyol (02.00 WIB)
3 Desember
Babak 16 Besar: 1A v 2B (22.00 WIB)
17 Desember
Peringkat 3 (22.00 WIB)