REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pos Indonesia (Persero) menghadirkan promo menarik layanan logistik yang bisa dinikmati oleh masyarakat berupa kirim barang dua kilogram bayar hanya satu kilogram sebagai bagian dari perayaan Hari Sumpah Pemuda.
Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana mengatakan promo itu bertujuan mendorong masyarakat terkhusus generasi muda yang bergerak dalam bisnis usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) maupun perusahaan rintisan agar produktif menciptakan aneka produk bernilai ekonomi.
"Melalui promo itu kami menegaskan kepada generasi muda pelaku UMKM, anak-anak muda, start-up, dan lainnya supaya produktif. Kami memberikan kesempatan mereka untuk bisa berkreasi lebih banyak," kata Choiriana di Jakarta, Rabu (26/10/2022).
"Kami ajak supaya mereka (generasi muda) lebih maju. Kalau mereka maju, mereka bisa memberikan sesuatu tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga masyarakat, komunitas, orang lain, bahkan negara," tambahnya.
Promo kirim barang dua kilogram bayar satu kilogram itu berlangsung sejak 24 Oktober sampai 29 Oktober 2022. Apabila masyarakat memiliki paket seberat lima kilogram, maka ongkos logistik yang harus dibayar hanya untuk tiga kilogram saja karena sisanya dua kilogram itu gratis selama masa promo berlangsung.
Choiriana menegaskan pihaknya tidak menaikkan harga layanan logistik meski pemerintah telah menaikkan harga bahan bakar minyak. Bahkan, mayoritas kendaraan logistik yang perseroan pakai menggunakan BBM nonsubsidi.
Menurutnya, Pos Indonesia adalah satu-satunya BUMN yang bergerak dalam layanan logistik, sehingga setiap aksi korporasi yang dilakukan harus memberikan solusi dan tidak akan membebani negara. "Sumpah Pemuda ini bagian dari yang harus kita galang semua komunitas yang respek untuk memperbaiki kondisi. Kami berhadap anak-anak muda bisa menjadi pionir dan pembaharuan bagi Indonesia," ujar Choiriana.
Indonesia memiliki jumlah UMKM terbanyak di Asia Tenggara. Pada 2021, jumlah UMKM di Indonesia mencapai 65 juta unit dengan angka serapan tenaga kerja sebanyak 97 persen, menyumbang 60 persen terhadap produk domestik bruto, dan berkontribusi terhadap ekspor nasional sebesar 14 persen.
Lebih lanjut Choiriana menyampaikan bahwa Pos Indonesia memiliki jaringan yang tersebar luas di seluruh pelosok Indonesia, sehingga layanan logistik perseroan punya peran besar dalam memajukan ekonomi dan sosial masyarakat.
Saat ini, Pos Indonesia telah menjadi solusi layanan kurir dan logistik dengan menjangkau lebih dari satu juta UMKM dan 4.700 korporasi dengan dengan menguasai 7,1 persen pangsa pasar nasional sampai akhir Juli 2022.
Selain melayani jasa pengiriman ke 228 negara, perseroan juga melayani pengiriman ke daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Pos Indonesia memiliki lebih dari 10.000 armada, lebih dari 50.000 agen pos, 27.600 drop point. sekitar 10.000 kurir, 4.800 kantor pos, 151 gudang hingga 510 biller jasa keuangan dalam menunjang bisnis perseroan.
"Dalam momentum promo Hari Sumpah Pemuda, kami mengajak generasi muda untuk memberikan kontribusi kepada negara," ucapnya.