Kamis 27 Oct 2022 09:42 WIB

RMI NU Kebumen Gelar Turnamen Futsal untuk Meriahkan Hari Santri Nasional

Sejumlah perlombaan digelar RMI NU Kebumen untuk meriahkan hari santri

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nashih Nashrullah
Sejumlah perlombaan digelar RMI NU Kebumen untuk meriahkan Hari Santri Nasional 2022.
Foto: Harian Republika
Sejumlah perlombaan digelar RMI NU Kebumen untuk meriahkan Hari Santri Nasional 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Kebumen menyelenggarakan Turnamen Futsal Cup untuk memeriahkan Hari Santri Nasional (HSN). 

Kegiatan ini dibuka Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih di GOR Gembira Kebumen pada Rabu (26/10/2022). 

Baca Juga

Ketua RMI NU Kebumen, Gus Fachrudin Achmad Nawawi, menyampaikan  turnamen ini berlangsung selama dua hari ini dan diikuti 31 tim dari kalangan santri pondok pesantren se-Kabupaten Kebumen. Turnamen akan memperebutkan hadiah berupa tropi dan uang jutaan rupiah. 

"Turnamen Futsal Cup digelar sekaligus untuk menjaring bibit-bibit atlet olah raga futsal dari kalangan para santri. Dari pertandingan ini akan dipilih juara 1, 2 dan 3 bersama," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (27/10/2022). 

Gus Fachrudin mengatakan, selain Futsal, HSN juga dimeriahkan dengan berbagai lomba lainya. Antara lain ialah Turnamen Bola Voli, membaca kitab kuning dan lomba video promosi pesantren. 

Puncak acaranya, lanjut Gus Fachrudin, yakni berupa kegiatan Gebyar RMI NU Kebumen Sholawat yang akan berlangsung pada Jumat (28/10) malam. 

Puncak acara tersebut juga akan dilakukan penyerahan hadiah pemenang lomba di Gedung IANU Kebumen. 

Wakil Bupati Kebumen Ristawati menyambut baik kegiatan ini dan dia berharap ajang ini dapat menjaring bibit atlet olahraga yang berpresatasi dari kalangan santri. 

Dia menuturkan, santri tidak hanya mengaji tetapi juga bisa berprestasi di bidang lain seperti olah raga futsal. 

Dia juga menyampaikan pesan kepada para pemain agar menjunjung tinggi sportifitas dan terus giat berlatih. 

"Tetap junjung tinggi sportivitas. Permainan pasti ada yang menang ada yang kalah. Semangat. Santri tidak hanya mengaji, tapi juga dapat mengejar prestasi melalui bidang-bidang lain," jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement