REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --Kompetisi Animatik (Animasi Politik) sampai di puncak acaranya. Para pemenang diumumkan dan dianugerahi penghargaan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (27/10/2022).
Dirjen Politik dan PUM Kemendagri, Bahtiar mengapresiasi Bakesbangpol (Badan Kesatuan Bangsa dan Politik) Jawa Barat yang berinisiatif mengadakan kompetisi ini. “Saya selaku Dirjen Politik dan PUM yang bertugas melakukan pembinaan kepada jajaran Kesbangpol seluruh Indonesia bangga sekali, karena inovasi seperti ini belum ada yang melakukan di Indonesia. Soal pendidikan politik pemahaman tentang kepemiluan, mencegah hoaks, menghadiri pemilu damai, dengan metodenya menggunakan instrumen lomba animasi,” ujar Bahtiar.
Menurutnya, pendidikan politik menggunakan animasi lebih mudah diterima oleh masyarakat terutama anak-anak muda. “Generasi sekarang sudah beda dari 20 tahun yang lalu, masyarakat sekarang generasi muda lebih banyak. Sebagian besar masyarakat melek teknologi dan menghabiskan waktu di sosial media, maka ketika inovasi menggunakan animasi, ini kena sasaran,” tambahnya.
Bahtiar juga berharap, inovasi ini juga dapat diduplikasi oleh jajaran Kesbangpol lainnya. Semakin massif upaya sosialisasi dan pendidikan politik, maka akan semakin tinggi optimisme Pemilu 2024 bisa berjalan sukses, aman dan lancar.
Animatik award yang digelar oleh Bakesbangpol Jabar diikuti oleh ratusan animator se Indonesia. Hasil karya masing-masing lima pemenang dari Kategori Umum dan Pelajar/Mahasiswa akan ditampilkan di berbagai sosial media Kesbangpol dan Ditjen Politik PUM Kemendagri, sebagai bahan pendidikan politik untuk anak muda.