REPUBLIKA.CO.ID, LABUAN BAJO -- Salah satu finisher kategori Marathon IFG Labuan Bajo 2022 Sentanu Wahyudi (42 tahun) mengakui betapa menantangnya rute lari di Labuan Bajo. Kontur wilayah di Labuan Bajo memang perbukitan.
"Luar biasa rutenya, sesuai dengan tagline-nya the most challenging marathon in Indonesia (lomba lari marathon paling menantang di Indonesia," ujarnya saat berbincang kepada Republika.co.id, Ahad (30/10/2022).
Menurutnya, elevasi rute cukup tinggi. Elevasi untuk kategori marathon adalah 608 meter di atas permukaan laut. Sebagai orang yang sudah mencicipi 30 full marathon, ia merasa rute lari di Labuan Bajo sebagai yang terberat.
"Tapi, harus dicoba, asal pelan-pelan pasti finis," katanya.
Juara pertama kategori master 10K Apriarto Muktiadi (40) tak menyangka dengan capaiannya. "Tadinya saya tidak tahu kalau ada kategori master. Tahunya ketika finis dikasih kertas bertuliskan potential winner sama panitia, padahal di depan saya ada beberapa atlet lokal yang sudah lebih dulu finis. Rezeki memang tak pernah salah orang ya," ujarnya kepada Republika.co.id, Senin (31/10/2022).
Apriarto menyelesaikan larinya dalam 41 menit. Menurutnya, memasuki kilometer 6,5, elevasi mulai bikin depresi dan mengintimidasi mental pelari. Tanjakannya tak biasa untuk lomba lari jalan raya.
"Tak pernah saya merasakan tanjakan seperti ini apalagi untuk kategori jarak 10 kilometer. Jalur seperti ini biasanya tersaji di lomba lari lintas alam (trail running)," ujarnya.
Namun, baginya, perjuangan melelahkan melewati jalur menantang itu akhirnya terbayar dengan pemandangan hamparan laut luas mendekati garis finis dengan kapal-kapal yang sedang bersandar. Agar lebih semarak, ia berpendapat panitia perlu melibatkan lebih banyak masyarakat untuk menjadi tim sorak, menampilkan ragam budaya, dan kearifan lokal.
Pelari kategori half marathon (21K) asal Jakarta Sekar Rarasati (29) mengatakan ajang ini akan jadi daya tarik baru Labuan Bajo tiap tahun, khususnya bagi para pegiat olahraga. Ia mengatakan fasilitas papan penunjuk arah dan water station cukup memenuhi kebutuhan para pelari. Soal toilet pun, meski tidak disediakan, tapi marshall membantu mencarikan.
"Sebaiknya tahun depan difasilitasi tim pacer untuk para pelari mengingat medannya cukup berat," kata dia.
Saran lain dari salah satu pemenang potensial kategori half marathon, Al Yasir Nene Ama adalah catatan waktu dan foto lomba resmi sebaiknya dipercepat. Hingga dua hari usai acara, belum ada informasi kapan peserta bisa mengetahui dan mengakses catatan waktu dan foto resmi.
Sebanyak 1.200 peserta yang berasal dari dalam dan luar negeri mengikuti IFG Labuan Bajo Marathon yang disponsori oleh Holding BUMN Asuransi dan Penjaminan Indonesia Financial Group (IFG) di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (29/10/2022).
IFG Labuan Bajo Marathon 2022 diikuti oleh peserta dari NTT, Jakarta, Surabaya, dan daerah lainnya di dalam negeri. Selanjutnya ada peserta luar negeri seperti dari Belanda, China, Singapura, dan Uzbekistan. Para peserta pun dimulai dari anak-anak, remaja, pelajar, hingga orang dewasa.
Ketua Panitia IFG Labuan Bajo Marathon dari IFG Fitri Istanti menjelaskan para peserta terbagi dalam enam kategori yaitu Marathon, Half Marathon, 10 kilometer (10K), 5 kilometer (5K), Ekiden, dan Kids Dash.
Peserta marathon menempuh jarak 42,195 kilometer, sedangkan Half Marathon sejauh 21,1 kilometer. Berikutnya peserta menempuh jarak 20 kilometer dan dilakukan secara estafet dengan jumlah peserta empat orang untuk kategori Ekiden. Sedangkan kategori Kids Dash menempuh jarak 100 meter.