REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI -- Disneyland Resort Shanghai secara mendadak menangguhkan jam operasi untuk mematuhi langkah-langkah pencegahan Covid-19 pada Senin (31/10/2022). Semua pengunjung pada saat pengumuman diarahkan untuk tetap berada di dalam wahana resor hingga menunjukkan tes negatif Covid-19.
Pengumuman tersebut mengatakan, resor Disneyland pada 11.39 waktu setempat akan segera menutup taman hiburan utama. Pihaknya juga akan menutup daerah sekitarnya termasuk tempat perbelanjaan sampai pemberitahuan lebih lanjut untuk mematuhi pembatasan virus.
Pemerintah Shanghai mengatakan di akun WeChat resminya bahwa Disneyland akan melarang orang masuk atau keluar. Menurut aturannya, semua pengunjung di dalam situs harus menunggu hasil tes mereka sebelum mereka bisa pergi.
"Siapapun yang telah mengunjungi taman sejak 27 Oktober perlu melakukan tes Covid-19 tiga kali dalam tiga hari," katanya.
Pengguna sosial media merekam bahwa taman hiburan terus mengoperasikan wahana untuk pengunjung yang terjebak di taman selama penutupan pada Senin. Video yang beredar di platform Weibo China menunjukkan orang-orang bergegas ke gerbang taman yang sudah dikunci.
Seorang juru bicara Shanghai Disney Resort mengatakan resor itu masih mengoperasikan penawaran terbatas sambil mengikuti langkah-langkah yang sejalan dengan pedoman dari otoritas kesehatan China. Resor pada Sabtu pekan lalu mengatakan bahwa pihaknya telah mulai beroperasi dengan pengurangan tenaga kerja untuk mematuhi langkah-langkah Covid.
Shanghai melaporkan 10 kasus yang ditularkan secara lokal pada Ahad (30/10/2022). Semua kasus dilaporkan tanpa gejala. Penutupan Disneyland mendadak ini adalah gangguan terbaru setelah lebih dari tiga bulan ditutup selama lockdown Shanghai awal tahun ini.
Resor itu juga ditutup selama dua hari pada November tahun lalu dengan lebih dari 30 ribu pengunjung terjebak di dalam. Saat itu pihak berwenang memerintahkan mereka semua untuk diuji dalam latihan pelacakan kontak.
Otoritas lokal di seluruh China terus memberlakukan langkah-langkah tiba-tiba dan ekstrem untuk memotong kemungkinan penularan virus begitu kasus muncul, sejalan dengan pendekatan toleransi nol negara yang sangat ketat terhadap Covid-19. Universal Resort di ibu kota negara Beijing dibuka kembali pada Senin setelah penutupan lima hari, yang juga didorong oleh langkah-langkah virus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika