Kamis 03 Nov 2022 13:16 WIB

Gandeng Perusahaan Korsel, Phapros Jalin Kerja Sama Ekspor-Impor

Kerja sama ini guna memperkuat bisnis Phapros ke depan.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Nidia Zuraya
Logo Phapros
Foto: dok PT Phapros
Logo Phapros

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Phapros Tbk menjalin kerja sama ekspor-impor dengan salah satu perusahaan asal Korea Selatan yaitu Korea Arlico Pharma. Kesepakatan itu melalui penandatanganan perjanjian kerja sama di Seoul, Korea Selatan, pada pertengahan Oktober lalu.

Dalam kerja sama tersebut, nantinya Phapros akan melengkapi produk anestesi lokal yang telah dimiliki perusahaan saat ini. Direktur Pemasaran PT Phapros Tbk Imelda Alini Pohan mengatakan, ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi berupa kemitraan strategis atau strategic partnership guna memperkuat bisnis Phapros ke depannya.

Baca Juga

“Kolaborasi berupa strategic partnership ini senantiasa menjadi upaya kami dalam memperkuat core business dan memberikan produk kesehatan terbaik bagi masyarakat. Adapun produk yang akan dikerjasamakan yaitu produk anestesi lokal dalam bentuk sediaan gel dan spray dengan total unit mencapai lebih dari 25 ribu buah dan siap meluncur pada awal 2024,” tuturnya lewat keterangan resmi, Kamis (3/11/2022).

Sebelumnya, emiten berkode saham PEHA ini mencatatkan pertumbuhan positif pada kuartal III 2022, penjualan bersih tumbuh 14 persen dibanding periode sama tahun lalu. Pertumbuhan penjualan juga diikuti dengan laba bersih yang melonjak hingga 49 persen dibandingkan periode sama pada 2021.

Imelda menegaskan, Phapros akan terus menjaga momentum pertumbuhan positif pada tahun ini. "Tren ekonomi kita mulai bergerak kembali dan berdampak positif terhadap kinerja perusahaan, termasuk tumbuhnya kembali beberapa produk pareto Phapros yang sempat turun selama pandemi. Sebagai bagian dari holding BUMN Farmasi yang berkomitmen mengusung green manufacturing dan telah mengantongi berbagai macam sertifikasi seperti ISO 9001, 14001, 45001 dan Sistem Jaminan Halal, kami optimis tahun depan korporasi akan semakin kuat secara fundamendal dan jangkauan pasar,” jelas dia.

Pada 2023 mendatang, lanjutnya, Phapros akan tetap fokus pada inovasi produk baru dan efisiensi. Termasuk menjadikan commercial excellence, operational excellence, financial excellence dan digitalisasi sebagai bagian dari strategi lanjutan dari tahun ini.

Perlu diketahui, Phapros merupakan salah satu anggota Holding BUMN Farmasi. Dengan komposisi saham sebesar 56,7 persen dimiliki oleh PT Kimia Farma (Persero) Tbk sedangkan sisanya dimiliki oleh publik.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement