Jumat 04 Nov 2022 14:43 WIB

Universitas Groningen Terinspirasi Perkembangan Pendidikan Tinggi di Indonesia

Indonesia telah menjadi mitra yang kuat selama beberapa dekade bagi UG.

Red: Endro Yuwanto
 Pertemuan Delegasi Universitas Groningen dengan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Prof Nizam, Staf Ahli Bidang Inovasi Kemendikbudristek Prof Jony Haryanto, dan Direktur Sumberdaya, Dr Mohammad Sofwan.
Foto: Dok.
Pertemuan Delegasi Universitas Groningen dengan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Prof Nizam, Staf Ahli Bidang Inovasi Kemendikbudristek Prof Jony Haryanto, dan Direktur Sumberdaya, Dr Mohammad Sofwan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Groningen (UG) Belanda mengunjungi Indonesia untuk membahas kerja sama pendidikan dan penelitian dengan mitranya. Ambisi pemerintah dan universitas di Indonesia memberikan inspirasi kepada delegasi yang dipimpin oleh Presiden Universitas Groningen, Prof Jouke de Vries.

“Perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia membuat saya terkesan. Saya pikir Universitas Groningen dapat belajar banyak dari Indonesia, dan ini membuat saya sadar bahwa kami memiliki pekerjaan rumah yang harus dilakukan. Yang terpenting, kunjungan ini memberikan inspirasi bagi kami untuk mengintensifkan kerja sama dengan mitra kami di Indonesia,” ujar Prof De Vries dalam siaran persnya, Kamis (3/11/2022).

Menurut Prof De Vries, bagi UG, Indonesia telah menjadi mitra yang kuat selama beberapa dekade. Saat menjadi Duta Besar Indonesia untuk Belanda, lanjut dia, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa UG adalah universitas dengan populasi warga Indonesia terbesar di Eropa. "Hal ini mengacu pada banyaknya mahasiswa dan peneliti Indonesia yang aktif di Groningen,” jelas dia.

Bagi Universitas Groningen yang termasuk dalam 100 universitas top global, dengan dunia yang kembali terbuka setelah pandemi global, inilah saatnya untuk terhubung kembali bertatap muka dengan mitra internasionalnya.