Sabtu 05 Nov 2022 20:05 WIB

Pemuda Dayak Diharapkan Terus Tingkatkan Kualitas Hadapi Globalisasi

Wagub Kalteng Edy Pratowo membuka Konferensi Provinsi II Gerdayak Indonesia Kalteng

Red: Christiyaningsih
 Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo saat membuka secara resmi Konferensi Provinsi II Gerdayak Indonesia Kalteng Tahun 2022.
Foto: Pemprov Kalteng
Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo saat membuka secara resmi Konferensi Provinsi II Gerdayak Indonesia Kalteng Tahun 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA – Era globalisasi seperti saat ini menuntut Pemuda Dayak untuk terus berpacu meningkatkan kualitasnya menghadapi persaingan yang semakin ketat. Maka dari itu di tengah keberagaman masyarakat yang ada di Kalteng, Gerdayak harus menjadi organisasi yang berintegritas sehingga dapat menjadi wadah bagi para pemuda Dayak agar mampu berkompetisi di segala bidang.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo saat membuka secara resmi Konferensi Provinsi II Gerdayak Indonesia Kalteng Tahun 2022 di Hotel Dandang Tingang, Sabtu (5/11/2022). Edy berharap Gerakan Pemuda Dayak (Gerdayak) dapat terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas SDM Pemuda Dayak dalam menghadapi berbagai fenomena perubahan zaman yang ada di depan mata.

Baca Juga

Gerdayak harus mampu untuk mencetak lebih banyak SDM unggul yang berdaya saing, yang bisa menjadi tuan di tanahnya sendiri. “Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng), saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Gerdayak Indonesia Kalteng yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Menjadi harapan kita bersama, Konferensi ini dapat dimanfaatkan oleh Gerdayak Kalteng guna memperbarui dan memperkuat program kerja organisasi untuk berkarya lebih banyak lagi untuk mencapai tujuan organisasi yaitu pemberdayaan pemuda Dayak khususnya di Kalteng,” kata Edy saat membacakan sambutan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.

Sebagai informasi, pembukaan Konferensi Provinsi II Gerdayak Indonesia Kalteng Tahun 2022 dirangkai dengan launching salah satu program unggulan Gerdayak Kalteng yaitu Korps Drumband Gerdayak dan penganugerahan medali penghormatan kepada tokoh-tokoh yang telah berjasa bagi perkembangan Gerdayak Indonesia dan bagi masyarakat Dayak di Kalteng. Adapun tema yang diusung  yakni Bersatu dan Berjuang Meningkatkan Kualitas SDM Dayak yang Berdaya Saing Tinggi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Dewan Pengurus Gerdayak Nasional Yansen Binti mengucapkan selamat kepada anggota-anggota yang telah dilantik menjadi pengurus Drum Band Gerdayak Indonesia. Pembentukan Korps Drum Band Gerdayak merupakan pembinaan kepada generasi muda dalam hal kedisiplinan dan kegiatan positif.

“Biarlah mereka dapat mengembangkan drum band ini dengan sebaik-baiknya, kami berharap drum band ini mendaftarkan diri ke PDBI (Persatuan Drum Band Indonesia) Kalteng dan pengurus maupun pembina dapat mendorong, mendukung anggota pemuda kita yang nanti menjadi anggota drumband Gerdayak Indonesia Kalteng,” harap Yansen.

Turut hadir Wakil ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, Unsur Forkopimda Kalteng, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalteng Leonard S. Ampung, Sekretaris Umum DAD Yulindra Dedy, Dewan Pimpinan Kabupaten Gerdayak Indonesia se-Kalteng, sejumlah kepala perangkat daerah terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, serta organisasi kemasyarakatan.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يُوْصِيْكُمُ اللّٰهُ فِيْٓ اَوْلَادِكُمْ لِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِ ۚ فَاِنْ كُنَّ نِسَاۤءً فَوْقَ اثْنَتَيْنِ فَلَهُنَّ ثُلُثَا مَا تَرَكَ ۚ وَاِنْ كَانَتْ وَاحِدَةً فَلَهَا النِّصْفُ ۗ وَلِاَبَوَيْهِ لِكُلِّ وَاحِدٍ مِّنْهُمَا السُّدُسُ مِمَّا تَرَكَ اِنْ كَانَ لَهٗ وَلَدٌ ۚ فَاِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهٗ وَلَدٌ وَّوَرِثَهٗٓ اَبَوٰهُ فَلِاُمِّهِ الثُّلُثُ ۚ فَاِنْ كَانَ لَهٗٓ اِخْوَةٌ فَلِاُمِّهِ السُّدُسُ مِنْۢ بَعْدِ وَصِيَّةٍ يُّوْصِيْ بِهَآ اَوْ دَيْنٍ ۗ اٰبَاۤؤُكُمْ وَاَبْنَاۤؤُكُمْۚ لَا تَدْرُوْنَ اَيُّهُمْ اَقْرَبُ لَكُمْ نَفْعًا ۗ فَرِيْضَةً مِّنَ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلِيْمًا حَكِيْمًا
Allah mensyariatkan (mewajibkan) kepadamu tentang (pembagian warisan untuk) anak-anakmu, (yaitu) bagian seorang anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak perempuan. Dan jika anak itu semuanya perempuan yang jumlahnya lebih dari dua, maka bagian mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Jika dia (anak perempuan) itu seorang saja, maka dia memperoleh setengah (harta yang ditinggalkan). Dan untuk kedua ibu-bapak, bagian masing-masing seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika dia (yang meninggal) mempunyai anak. Jika dia (yang meninggal) tidak mempunyai anak dan dia diwarisi oleh kedua ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga. Jika dia (yang meninggal) mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) setelah (dipenuhi) wasiat yang dibuatnya atau (dan setelah dibayar) utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih banyak manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.

(QS. An-Nisa' ayat 11)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement