Sabtu 05 Nov 2022 22:45 WIB

Dapat Perlawanan Ketat, Satria Muda Kalahkan Hangtuah di Laga Pertama Indonesia Cup 2022

Di Grup B hanya ada 3 tim, 2 tim teratas akan lolos ke babak 8 besar.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia Junas Miradiarsyah (kedua kiri) bersama pebasket Satria Muda Pertamina Avan Saputra (kiri), pebasket Dewa United Surabaya Jamarr Andre Johnson (kedua kanan) dan pebasket RANS PIK Basketball Oki Wira Sanjaya (kanan) memberikan keterangan pers usai drawing IBL Indonesia Cup 2022 di Jakarta, Rabu (26/10/2022). IBL Indonesia Cup 2022 merupakan turnamen baru yang akan digelar di Solo, Jawa Tengah pada tanggal 4-13 November 2022.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia Junas Miradiarsyah (kedua kiri) bersama pebasket Satria Muda Pertamina Avan Saputra (kiri), pebasket Dewa United Surabaya Jamarr Andre Johnson (kedua kanan) dan pebasket RANS PIK Basketball Oki Wira Sanjaya (kanan) memberikan keterangan pers usai drawing IBL Indonesia Cup 2022 di Jakarta, Rabu (26/10/2022). IBL Indonesia Cup 2022 merupakan turnamen baru yang akan digelar di Solo, Jawa Tengah pada tanggal 4-13 November 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara IBL 2022, Satria Muda Pertamina Jakarta, mendapatkan perlawanan ketat dari Amartha Hangtuah pada laga pertama di Grup B turnamem pramusim IBL Indonesia Cup 2022. Dalam duel yang berlangsung Sabtu (5/11/2022) di Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, tim asuhan Youbel Sondakh tersebut akhirnya berhasil memenangkan laga dengan skor 68-63.

Dalam pertandingan ini, Satria Muda tidak memainkan dua pemain intinya, kapten tim Arki Dikania Wisnu dan shooter Sandy Ibrahim Aziz. Youbel menurunkan formasi starting five Antoni Erga, Juan Laurent, Avan Seputra, Laurentius Oei, dan Kelvin Sanjaya.

Baca Juga

Sedangkan pelatih kepala Hangtuah, AF Rinaldo, mempercayakan lima pemain utama pada Tifan Eka Pradita, Gunawan, Fisyaiful Amir, Stefan Carsera, dan pemain senior yang baru didatangkan dari Prawira Bandung, Diftha Pratama.

Dua kuarter pertama Satria Muda tampil dominan. Akhir kuarter satu Satria Muda memimpin 23-14. Babak pertama atau akhir kuarter dua tim yang bermarkas di Mahaka Arena Kelapa Gading Jakarta Utara ini menjauhkan jarak keunggulan 42-30.

Seperti saat babak playoff musim lalu, Hangtuah tak mudah menyerah walau sudah tertinggal 12 poin. Dimotori If sapaan akran Fisyaiful Amir, Hangtuah terus mengejar dan memangkas jarak 51-58 di akhir kuarter tiga.

Kuarter empat dua pemain Satria Muda, Ali Bagir dan Hardianus Lakudu, harus meninggalkan lapangan akibat lima kali foul. Ini sempat dimanfaatkan Hangtuah untuk terus menekan perolehan poin, namun Satria Muda yang bermain tenang akhirnya menang 68-63.

Juan Laurent memimpin Satria Muda dengan 20 poin, Laurentius Oei 11 poin, dan Kelvin Sanjaya 10 poin. Widyanta Putrateja yang melakukan debut bersama Satria Muda menorehkan enam poin, lima rebound, dan tujuh assist.

Di kubu Hangtuah, Fisyaiful Amir mencetak double-double 18 poin dan 10 rebound. Stefan Wilfredo Neno menambah 11 poin. Pemain anyar Diftha Pratama yang melantai 20 menit mencetak enam poin.

Selanjutnya, pada 7 November 2022 Hangtuah akan melawan Evos Thunder Bogor. Sedangkan Satria Muda bertemu Evos Thunder 9 November 2022. Di Grup B ini hanya ada tiga tim. Dua tim teratas akan lolos ke babak 8 besar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement