Ahad 06 Nov 2022 10:10 WIB

Desa Wisata Ramah Berkendara di Bandung Manjakan Bikers

Destinasi yang dapat dikunjungi Kawah Putih, pemandian air panas, tempat kemping

Rep: fauzi ridwan/ Red: Hiru Muhammad
Kabupaten Bandung kini memiliki destinasi desa wisata ramah berkendara yang berada di Desa Alamendah, Kecamatan Rancabali. Berbagai objek wisata dan sejumlah fasilitas di desa tersebut akan memanjakan para bikers yang tengah melakukan tur.
Foto: istimewa
Kabupaten Bandung kini memiliki destinasi desa wisata ramah berkendara yang berada di Desa Alamendah, Kecamatan Rancabali. Berbagai objek wisata dan sejumlah fasilitas di desa tersebut akan memanjakan para bikers yang tengah melakukan tur.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Kabupaten Bandung kini memiliki destinasi desa wisata ramah berkendara yang berada di Desa Alamendah, Kecamatan Rancabali. Berbagai objek wisata dan sejumlah fasilitas di desa tersebut akan memanjakan para bikers yang tengah melakukan tur.

Para bikers dapat berkendara dengan nyaman dan aman di desa tersebut ditambah fasilitas penunjang seperti bengkel dan pom bensin. Destinasi yang dapat dikunjungi seperti Kawah Putih, pemandian air panas, tempat kemping dan lainnya.

Baca Juga

Kepala Desa Alamendah Awan Rukmawan mengatakan desa wisata Alamendah memiliki karakteristik yaitu kehidupan masyarakat dari sisi sosial, keagamaan dan budaya yang menyatu. Selain sejumlah objek wisata yang dapat dikunjungi.

"Di sini ada camping ground, wisata air panas, kawah putih termasuk wisata edukasi, peternakan, perikanan dan kearifan lokal lainnya. Orang ke sini gak cukup sehari makanya diterdapat homestay," ujarnya disela-sela acara Festival Kreatif Lokal (FKL) yang digelar Adira Finance bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), akhir pekan ini.

Ia mengatakan pihaknya terus mendorong agar Desa Alamendah kondusif, masyarakat sadar terhadap lingkungan serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia. Serta menggali potensi ekonomi wisata yang ada. "Kita selalu berkoordinasi dengan pelaku UMKM, pelaku usaha dan stakeholder lainnya agar ramah dan santun," ungkapnya.

Selain itu kegiatan Festival Kreatif Lokal yang digelar dapat menumbuhkan dan melahirkan wirausaha muda. Termasuk memunculkan desa wisata ramah berkendara untuk memfasilitasi para bikers yang sedang tur.

Direktur Marketing Adira Finance Swandajani mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Kemenparekraf memilih Desa Alamendah sebagai desa wisata ramah berkendara karena memenuhi kriteria dan memadai. Ia menyebut di Desa Alamendah kondisi nfrastruktur jalan yang baik, penerangan lalu lintas, pom bensin serta bengkel otomotif.

Selain itu sumber daya manusia dari mulai pelaku ekonomi kreatif hingga ekosistem wisata yang sudah terbentuk. Pihaknya berupaya memperkenalkan Desa Alamendah sebagai desa wisata ramah berkendara agar semakin meningkatkan perekonomian.

"Kami bersama Kemenparekraf berupaya membantu pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif pasca pandemi Covid 19 dengan mengajak komunitas motor tur dan memperkenalkan desa wisata Alamendah sebagai salah satu destinasi wisata lokal yang ramah bagi pecinta otomotif," katanya.

Ia berharap kegiatan yang dilaksanakan dapat memicu semangat pelaku ekonomi kreatif dan pengelola wisata untuk berinovasi. Dengan harapan meningkatkan kunjungan wisatawan.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement