Rabu 09 Nov 2022 06:32 WIB

Putri Norwegia Mundur Dari Tugas Kerajaan

Putri Martha ingin memperjelas pemisah antara bisnisnya dan tugas kerajaan.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Friska Yolandha
Putri Martha Louise dari Norwegia meninggalkan gereja Protestan setelah upacara pemakaman mendiang suami Putri Benedikte, Pangeran Richard dari Sayn-Wittgenstein-Berleburg, di Bad Berleburg, Jerman, Selasa, 21 Maret 2017. Putri Märtha Louise, putri Raja Harald Norwegia, mengatakan Selasa, 8 November 2022, dia tidak lagi secara resmi mewakili rumah kerajaan Norwegia menyusul “banyak pertanyaan yang berkaitan dengan saya dan peran tunangan saya.”
Foto: AP Photo/Michael Probst
Putri Martha Louise dari Norwegia meninggalkan gereja Protestan setelah upacara pemakaman mendiang suami Putri Benedikte, Pangeran Richard dari Sayn-Wittgenstein-Berleburg, di Bad Berleburg, Jerman, Selasa, 21 Maret 2017. Putri Märtha Louise, putri Raja Harald Norwegia, mengatakan Selasa, 8 November 2022, dia tidak lagi secara resmi mewakili rumah kerajaan Norwegia menyusul “banyak pertanyaan yang berkaitan dengan saya dan peran tunangan saya.”

REPUBLIKA.CO.ID, OSLO -- Putri Norwegia Martha Louise mengundurkan diri dari tugas resminya di kerajaan pada Selasa (8/11/2022). Pengunduran diri ini dikonfirmasi oleh keluarga kerajaan negara Nordik.

"Putri mengambil langkah ini untuk membuat garis pemisah yang lebih jelas antara kegiatan bisnisnya dan perannya sebagai anggota Keluarga Kerajaan," kata pernyataan kerajaan, dilaporkan Anadolu Agency.

Baca Juga

Kerajaan menambahkan, Louise dan tunangannya Durek Verrett tidak akan menggunakan gelar Putri atau merujuk pada anggota Royal House di jejaring sosial media mereka, atau sehubungan dengan kegiatan komersial lainnya.

Namun, ayah Louise, Raja Harold memutuskan akan mempertahankan gelarnya sebagai putri. Kerajaan mengatakan, setelah menikah, Verrett akan menjadi bagian dari keluarga kerajaan tetapi tidak akan memiliki gelar atau mewakili Royal House of Norway.