Jumat 11 Nov 2022 01:52 WIB

Wabup Garut Ajak Masyarakat Meneladani Perjuangan Para Pahlawan

Saat tantangan yang dihadapi adalah kemiskinan, kebodohan hingga ketahanan pangan

Rep: bayu adji p/ Red: Hiru Muhammad
Pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022 tingkat Kabupaten Garut, yang dilaksanakan di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (10/11/2022).
Foto: Diskominfo Garut
Pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022 tingkat Kabupaten Garut, yang dilaksanakan di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (10/11/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menggelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Lapang Sekretariat Daerah (Setda) Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (10/11/2022). Dalam upacara itu, Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, membacakan amanat tertulis Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.

Wabup Garut menyampaikan, peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022 mengusung tema "Pahlawanku Teladanku". Karena itu, ia dirinya mengajak semua pihak untuk meneladani para pahlawan yang sudah memperjuangkan dan mengorbankan jiwa serta raga untuk bangsa dan negara.

Baca Juga

"Pesannya tadi, pahlawanku teladanku. Jadi kita meneladani apa yang menjadi kiprah apa yang sudah diperjuangkan oleh pahlawan kita, dalam bentuk sesuai dengan tantangan hari ini," kata dia usai upacara, Kamis.

Ia mengungkapkan, saat ini terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi. Beberapa di antaranya adalah kemiskinan, kebodohan, hingga mempertahankan ketahanan pangan di masyarakat.

Selain itu, masyarakat juga ditantang untuk terus mempersatukan kesatuan bangsa agar tidak terpecah belah. "Saya kira itulah amal yang disampaikan pak-ibu menteri saya kira itu memang hal yang harus kita lakukan termasuk di Kabupaten Garut," kata dia. Helmi juga mengajak setiap pihak untuk semangat dan menguatkan tekad agar bangsa ini utuh, tegak, dan jaya. 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement