Sabtu 12 Nov 2022 00:40 WIB

Menkes Imbau Masyarakat Selalu Pakai Masker Saat Nonton Konser

Konser maupun kegiatan berkerumun berpotensi sebagai sumber penularan Covid-19

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Christiyaningsih
Grup musik LANY beraksi dalam konsernya. Konser maupun kegiatan berkerumun berpotensi sebagai sumber penularan Covid-19. Ilustrasi.
Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Grup musik LANY beraksi dalam konsernya. Konser maupun kegiatan berkerumun berpotensi sebagai sumber penularan Covid-19. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Jelang akhir tahun, gelaran acara konser kian menjamur dan momen ini jelas jadi penantian panjang selama pandemi Covid-19. Namun, di tengah maraknya konser musik tren kasus Covid-19 pun ikut meningkat.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat untuk memperketat penggunaan masker saat sedang berada di dalam kerumunan seperti konser atau festival musik. "Sebaiknya pakai masker saat di keramaian," kata dia di Jakarta, Jumat (11/11/2022).

Baca Juga

Sebelumnya, Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menyambut baik kebijakan Pemprov DKI yang akan membatasi kegiatan festival musik atau konser. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan Pemerintah Provinsi DKI akan memperketat perizinan konser musik. Hal itu menanggapi kejadian banyaknya penonton sesak napas dalam acara konser baru-baru ini.

"Harus dilakukan oleh semua seluruh yang terkait. Terima kasih kepada DKI Jakarta, saya kira bukan hanya DKI seluruh provinsi harus ditertibkan (kegiatan kerumunan)," ujar dia.

Menurutnya, konser maupun kegiatan berkerumun selain berpotensi sebagai sumber penularan Covid-19 juga bisa menimbulkan kerusuhan. Oleh karena itu, penonton pun harus bijaksana saat berada dalam kerumunan

"Harus bijaksana dalam melakukan hal ini artinya apa kerumunan yang begitu besar bukan saja akan menyebabkan penularan atau masalah Covid tadi kita lihat beberapa kerusuhan terjadi karena kerumunan yang tidak bisa diatur," ujar Syahril.

Pada Jumat (11/11/2022) tercatat ada 6.247 kasus baru Covid-19 di Indonesia. Angka ini sedikit menurun dari tambahan kasus baru Kamis (10/11/2022) kemarin, yakni 6.294 kasus.

Dengan tambahan tersebut, jumlah total kasus terkonfirmasi Covid-19 yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini menjadi 6.550.448 kasus. Untuk kesembuhan, tercatat bertambah 4.139 orang. Adapun jumlah total yang telah sembuh dari Covid-19 sebanyak 6.343.520 orang.

Sementara untuk kematian dilaporkan ada 46 pasien yang wafat. Dengan demikian, jumlah total pasien positif Covid-19 yang meninggal sebanyak 159.035 orang.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement