Sabtu 12 Nov 2022 06:10 WIB

Eks Pejabat Ancam Warga Iran Anti-Rezim Jika Hadir di Piala Dunia Qatar 

Iran berikap represif terhadap pengunjuk rasa pascawafatnya Mahsa Amini

Rep: Rizky Jaramaya / Red: Nashih Nashrullah
 Jam Hitung Mundur Piala Dunia FIFA resmi di corniche Doha, menghadap ke cakrawala Doha, Qatar (ilustrasi), Iran berikap represif terhadap pengunjuk rasa pascawafatnya Mahsa Amini  Rabu, 19 Oktober 2022.
Foto: AP/Nariman El-Mofty
Jam Hitung Mundur Piala Dunia FIFA resmi di corniche Doha, menghadap ke cakrawala Doha, Qatar (ilustrasi), Iran berikap represif terhadap pengunjuk rasa pascawafatnya Mahsa Amini Rabu, 19 Oktober 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN – Seorang mantan pejabat Iran pada Kamis (10/11/2022) melayangkan ancaman kepada warga Iran penentang rezim yang mengunjungi Qatar untuk menyaksikan Piala Dunia 2022.

Mantan pejabat Kementerian Kesehatan, Alireza Vahabzadeh, mengancam mereka dengan penculikan.

Baca Juga

“Para pengubah rezim yang terhormat, siapa di antara Anda yang akan mengunjungi Qatar?," ujar Vahabzadeh, di Twitter, menggunakan tagar "Zam."

Dilaporkan Alarabiya, tagar tersebut merujuk pada jurnalis Iran yang berbasis di Prancis, Ruhollah Zam. Dia diculik di Irak pada 2019 dan dieksekusi di Iran setahun kemudian.