Ahad 13 Nov 2022 12:29 WIB

Gubernur Ridwan Kamil Paparkan Potensi Investasi di Kawasan Rebana di B20

Pemerintah Pusat juga akan memberikan bantuan sebesar Rp 400 triliun untuk Jabar.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Foto: Antara
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi salah satu panelis B20 Investment Forum pada Pitch Session 2 dengan agenda “AEROCITY-Bandara Internasional Jawa Barat, Kertajati - West Java" di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, akhir pekan ini.

B20 Investment Forum merupakan salah satu dari rangkaian B20 Summit Indonesia 2022. Pada kesempatan tersebut, Ridwan Kamil memaparkan potensi investasi Jawa Barat, yakni di kawasan Rebana, termasuk Aerocity Kertajati. 

Ridwan Kamil memaparkan rencana pengembangan 13 kota baru di kawasan Rebana, yang mencakup 8 kabupaten/ kota, yakni Subang, Majalengka, Indramayu, Kuningan, Sumedang, Kota dan Kabupaten Cirebon. 

Kawasan Rebana saat ini ditopang Pelabuhan Patimban di Subang, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka, dan dilengkapi Tol Cipali, serta jalur kereta api. Menurut Ridwan Kamil, kawasan Rebana paling siap menampung investasi. 

"Untuk membantu menghidupkan wilayah Rebana, yang akan menjadi masa depan Jawa Barat saya membangun 13 kota baru. Salah satunya akan berada di dekat Bandara Kertajati (BIJB)," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil. 

Selain itu, Pemerintah Pusat juga akan memberikan bantuan sebesar Rp 400 triliun untuk Jabar yang terbagi dua, yaitu Rp 250 triliun untuk Aerocity Kertajati dan Rebana, dan Rp 150 triliun untuk Jabar Selatan Aquaculture Tourism. 

"Pak Jokowi akan memberikan bantuan sebesar Rp 400 triliun untuk Jawa Barat, yang terbagi dua, Rp 250 triliun untuk area Kertajati dan Rebana, dan Rp 150 triliun untuk kawasan Jabar selatan untuk membangun wilayah aquaculture tourism," katanya. 

Selain menjadi bandara terbesar kedua, kata dia, BIJB bisa digunakan untuk pengiriman logisitik ke beberapa negara, juga penerbangan bagi jemaah umrah yang dilaksanakan pada November 2022. 

"Sekitar 70 ribu jamaah umrah akan diberangkatkan dari BIJB pada bulan November ini menuju Makkah. Dengan kabar baik itu, BIJB bisa menampung jamaah untuk terbang ke Makkah, Jeddah to Madinah," papar Emil. 

"Sekarang jamaah umrah dari Jawa Barat tidak perlu lagi ke Cengkareng karena bisa menggunakan BIJB," imbuhnya. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement