REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Cristiano Ronaldo secara terbuka mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan bahwa tak menghormati pelatihnya di Manchester United Erik ten Hag.
Sikapnya itu karena pelatih asal Belanda itu juga tak menunjukkan rasa hormat kepadanya. Hubungan Ronaldo dengan Ten Hag memang dikabarkan tak baik-baik saja.
Ronaldo menolak masuk sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir ketika Setan Merah menang 2-0 atas Tottenham Hotspur Oktober lalu. Ronaldo meninggalkan bangku cadangan lebih awal sebelum laga berakhir.
Ten Hag kemudian membuat keputusan dengan mengeluarkannya dari skuad MU melawan Chelsea di laga berikutnya sebagai bentuk hukuman.
Ten Hag lalu mengembalikan Ronaldo ke skuad utama dan bermain 90 menit melawan West Ham United dan Aston Villa di Liga Inggris. Hal tersebut tampak bahwa permasalahan keduanya sudah membaik.
Tetapi pemain internasional Portugal itu absen dari skuad MU ketika menang 2-1 atas Fulham dalam pertandingan Liga Inggris, Ahad (13/11) malam WIB.
Ronaldo justru menyerang Ten Hag dengan serangkaian komentar pedasnya yang menunjukkan hubungannya dengan pelatihnya belum baik-baik saja.
“Saya tidak menghormati dia [Ten Hag] karena dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada saya. Jika Anda tidak menghormati saya, saya tidak akan pernah menghormati Anda,” kata Ronaldo dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan, dilansir dari manchestereveningnews, Senin (14/11).
Kehadiran Ten Hag sebagai pelatih MU memang membawa petaka bagi Ronaldo. Ten Hag sering membangku cadangkan mantan bintang Real Madrid.
Hal tersebut diduga menjadi pemicu ketidaknyamanan Ronaldo di Old Trafford dan memicu keinginannya hengkang selain karena ia bertekad tampil di LIga Champions yang tak bisa diberikan oleh MU.