Senin 14 Nov 2022 10:47 WIB

Pemilih di Jawa Barat Penting Bagi Pemenangan Pilpres

Jawa Barat masih menjadi daerah dengan jumlah pemilih terbanyak.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Agus Yulianto
Warga memasukkan surat suara saat simulasi pemilihan umum (Pemilu) di KPU Provinsi Jabar, Bandung, Jawa Barat. (Ilustrasi)
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warga memasukkan surat suara saat simulasi pemilihan umum (Pemilu) di KPU Provinsi Jabar, Bandung, Jawa Barat. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Merujuk pada Pemilu 2019 lalu, Jawa Barat kerap menjadi rebutan para calon dengan pemegang hak suara terbanyak, yakni 33.276.905 pemilih. Walau data pemilih pada Pemilu Serentak 2024 belum keluar, kemungkinan besar Jawa Barat masih menjadi daerah dengan jumlah pemilih terbanyak.

”Intinya poin yang ditangkap dari survei ini adalah Jawa Barat memiliki potensi suara yang menentukan di kancah nasional,” ujar CEO CiGMark, Panca Pratama, di Jakarta, Ahad (13/11/2022).

Melihat sejarah pemilu sejak pascaorde baru, Panca menyatakan, ada tren linier yang berbanding lurus antara pemenang pemilu legislatif secara nasional dengan pemenang pemilu legislatif di Jawa Barat. Meski tren tersebut patah pada pemilu 2019, tetapi linearitas hasil pemilu legislatif nasional dengan hasil pemilu legislatif di Jawa Barat terjadi pada pemilu-pemilu sebelumnya.

Mulai hasil pemilu 1999 yang dimenangkan PDIP, pemilu 2004 oleh Golkar, pemilu 2009 oleh Demokrat, dan pemilu 2014 oleh PDIP. ”Artinya siapapun yang masuk di Jawa Barat, itu berpeluang untuk menang di nasional,” kata Panca.