REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pundit sepak bola Inggris Jermaine Jenas turut mengomentari situasi Cristiano Ronaldo. Jenas merasa karier Ronaldo di Manchester United (MU) telah berakhir.
Sebelumnya, CR7 membuat kehebohan. Dalam wawancara dengan Piers Morgan, ia blak-blakan menyerang pelatih United, Erik ten Hag. Ia merasa tidak mendapat respek dari juru taktik berkebangsaan Belanda itu.
Sebagai balasan, ia enggan menghormati Ten Hag. Secara keseluruhan, Ronaldo merasa dikhianati oleh MU. Peraih lima Ballon d'Or itu menilai, beberapa petinggi di Ol Trafford, menginginkan dirinya pergi, sejak musim lalu.
Mendengar hal itu, Jenas dibuat kebingungan. Ini bukan hal biasa. Seorang bintang berbicara negatif seputar klub yang masih dibelanya.
Mantan gelandang Inggris itu mencoba melihat dari berbagai sisi. Apa yang terjadi merupakan gambaran perasaan CR7 sepanjang musim ini. Ia merasakan adanya kemarahan dari pernyataan Ronaldo dalam wawancara tersebut.
"Saya pikir seluruh situasi telah salah dikelola oleh klub," kata Jenas, dikutip dari laman Daily Mail, Senin (14/11/2022).
Sang pundit merasa, saatnya Ten Hag meningkatkan posisi dalam tim. Kamar ganti bakal sepenuhnya berada di bawah kendali pelatih asal Belanda itu. Termasuk bagaimana bersikap terhadap CR7.
"Mulai sekarang, dia tidak akan memainkannya," ujar Jenas.
Pundit lainnya, Jermain Defoe turut bersuara. Menurut Defoe, apa yang terjadi merupakan gambaran ego seorang Ronaldo. Ia juga melihat karier CR7 di Old Trafford telah berakhir.
Apa pun itu, wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan sudah membuktikan apa yang selama ini menjadi rumor. Sebelumnya, CR7 dikabarkan tidak betah di MU. Ia baru mencetak tiga gol dari 16 pertandingan.
Kini, Ronaldo fokus bersama Portugal menuju Piala Dunia 2022. Belum diketahui bagaimana hubungan CR7 dengan manajemen dan para pemain Setan Merah setelah turnamen di Qatar berakhir.