Selasa 15 Nov 2022 07:28 WIB

Ilmuwan Temukan Jenis Baru Aurora Mars

Auroa di Mars sangat dinamis dan bervariasi.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Mars tanpa aurora (kiri) dan Mars beserta aurora (tengah dan kanan)
Foto: EMM/EMUS
Mars tanpa aurora (kiri) dan Mars beserta aurora (tengah dan kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mars adalah planet tetangga yang menyimpaan jutaan misteri. Belum lama ini, wahana Mars Atmosphere and Volatile Evolution (MAVEN) milik Badan Antariksa Amerika (NASA) dan Hope Probe Uni Emirat Arab (UEA) berkolaborasi untuk mempelajari aurora proton ultraviolet yang muncul di atmosfer planet Mars.

Kolaborasi ini mengungkapkan bahwa aurora proton, peristiwa yang terjadi siang hari ini sangat dinamis dan bervariasi. 

Baca Juga

“Pengamatan EMM (Emirates Mars Mission) menunjukkan bahwa aurora begitu tersebar luas dan tidak teratur sehingga lingkungan plasma di sekitar Mars pasti benar-benar terganggu,” kata ilmuwan planet Mike Chaffin dari University Colorado Boulder, dilansir dari Sciencealert.

Dengan menggabungkan pengamatan EMM dengan pengukuran MAVEN dari lingkungan plasma aurora, ilmuwan dapat mengkonfirmasi bahwa di mana aurora ini ditemukan merupakan peta di mana angin matahari menghujani planet ini.

Aurora proton, aurora paling umum di planet merah pertama kali dijelaskan pada tahun 2018. Aurora proton terbentuk cukup mirip dengan bagaimana aurora di Bumi terbentuk. Namun, karena Mars adalah planet tanpa magnetosfer yang digerakkan secara internal seperti Bumi, hasil akhirnya berbeda. Aurora di Mars bersifat unik.

Mars memiliki medan magnet yang tipis. Meski lemah, medan magnet cukup untuk membelokkan banyak proton dan neutron berkecepatan tinggi yang dihujani Matahari.

Pertukaran muatan ini memungkinkan partikel netral untuk melewati kejutan busur medan magnet di sekitar Mars, menghujani atmosfer bagian atas dan memancarkan sinar ultraviolet. Diperkirakan bahwa proses ini secara andal menghasilkan emisi aurora yang seragam di siang hari Mars. Namun, pengamatan baru menunjukkan sebaliknya.

Data dari Hope Probe menunjukkan bahwa aurora tidak merata. Ilmuwan menyimpulkan mungkin ada proses yang tidak diketahui yang berperan selama pembentukan aurora ini. 

Di sinilah MAVEN berperan untuk menyelidiki angin matahari, lingkungan magnetik, dan ion termal di ruang sekitar Mars. Data gabungan memungkinkan para ilmuwan untuk merekonstruksi alasan di baliknya. Dari data gabungan, ilmuwan menyimpulkan bahwa sejumlah proses dapat menghasilkan aurora yang tidak merata. 

“Aurora yang tidak merata ini sebagian besar merupakan hasil dari turbulensi plasma, yang dalam beberapa keadaan mengarah pada pengendapan langsung angin matahari saat siang hari Mars.”

Dengan kata lain, interaksi kacau yang jarang terjadi antara Mars dan angin matahari bertanggung jawab atas aurora yang tidak merata. Meskipun tidak sepenuhnya jelas apa dampaknya di permukaan Mars, ada kemungkinan bahwa interaksi itu memberikan implikasi terhadap hilangnya atmosfer dan air dalam jangka panjang di Mars.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement