Rabu 16 Nov 2022 16:55 WIB

401 Pengurus PKUB di Klaten Dikukuhkan, Ini Pesan Wakil Kepala BPIP

Ideologi Pancasila sangat penting dijaga dan tetap diimplementasikan

Red: Hiru Muhammad
Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum menghadiri Pengukuhan Pengurus Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu, (16/11/2022).
Foto: istimewa
Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum menghadiri Pengukuhan Pengurus Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu, (16/11/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAWA TENGAH--Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum menghadiri Pengukuhan Pengurus Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu, (16/11/2022).

Pengukuhan dengan tema "Sinergitas Pemerintah, Tokoh Agama, TNI Polri dalam Merawat Kerukunan dan menjaga Keutuhan NKRI" ini diharapkan menjadi pionir atau percontohan daerah lain di Indonesia.

Baca Juga

Kegiatan bertepatan dengan Hari Toleransi Internasional ini Ia bahkan mendorong Pemerintah Kabupaten Klaten dan Forum Kerukunan Beragama (FKUB) harus mendapatkan penghargaan Harmony Award dari Kementerian Agama dan penghargaan lainnya. "Kami juga berharap dan mendorong Pengukuhan yang diikuti 401 Desa/Kelurahan dan 5080 orang/peserta ini mendapatkan penghargaan karena ini satu-satunya di Indonesia bahkan di dunia", ujarnya.

Dirinya menegaskan Ideologi Pancasila sangat penting dijaga dan tetap diimplementasikan, karena sejak reformasi TAP MPR II 1978 tentang Eka Pancakarsa atau P.4 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku, 1 tahun kemudian Lembaga BP7 dibubarkan, yang paling memprihatinkan UU Sisdiknas diganti dan menghilangkan Mata Ajar atau mata kuliah Pancasila.